Liga 1
Terkesima dengan Aksi Andritany di Laga Kontra PSIS, Fan Persija Sindir Timnas Indonesia dan STY
The Jakmania tengah terkesima dengan aksi kiper Persija, Andritany Ardhiyasa yang melakukan banyak penyelamatan gemilang saat hadapi PSIS Semarang
Penulis: Yonatan Krisna Halman Tri Santosa
Editor: Elfan Fajar Nugroho
lihat foto
"t-tapi nadeo sesuai kebutuhan sty," tulis @glnglghzl.
"Jangan di-posting sih. Malah dipanggil Timnas juga. Abis pemaen kita woy," tulis @18pekiks.
Baca juga: Gebrakan Transfer Aji Santoso di Persebaya Surabaya: Bintang Singapura Dilirik, Pernah Tolak Persija
Diketahui, Andritany Ardhiyasa pernah memperkuat Timnas Senior Indonesia beberapa waktu lalu.
Ia debut di Timnas Senior pada tahun 2014, tepatnya dalam laga persahabatan kontra Andora pada 26 Maret 2014.
Kiper bernomor punggung 26 tahun tersebut terakhir kali berseragam Timnas Indonesia saat menghadapi Thailand di ajang kualifikasi Piala Dunia Zona Asia pada 10 September 2019 lalu.
Dilansir TribunWow.com dari laman Transfermarkt, Andritany Ardhiyasa telah mengmas 15 laga dalam 1.341 menit bermain dengan catatan delapan cleansheet dan kemasukan 18 gol.
Menarik dinantikan, apakah Shin Tae-yong tertarik untuk memanggil Andritany Ardhiyasa suatu saat nanti.
Thomas Doll Kesal Meski Persija Jakarta Menang
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll sedikit kesal meski anak asuhnya berhasil bungkam PSIS Semarang di lanjutan pekan 31 Liga 1 2022/2203.
Dilansir TribunWow.com dari Tribun Tangerang, Jumat (17/3/2023), penyebab Thomas Doll kesal ialah karena pemain Persija Jakarta melakukan beberapa kesalahan di area pertahanannya sendiri.
Thomas Doll menyebut skor laga bisa saja berakhir imbang 1-1.
"Bisa saja sebenarnya apabila pada 2 menit terakhir skor berubah menjadi 1-1," kata pelatih asal Jerman tersebut dalam konferensi pers setelah laga rampung.
Thomas Doll menambahkan, Hansamu Yama cs akan menyesal bila skor laga Persija Jakarta kontra PSIS Semarang berakhir imbang.
"Setelah itu para pemain akan berfikir (menyesal) di ruang ganti mengapa hal itu bisa terjadi dan itu selalu terjadi apabila pemain tidak menyelesaikan pertandingan dengan baik," tegas Thomas Doll.
Meski sedikit kesal, namun mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut mengaku senang karena Persija Jakarta bisa meraih cleansheet.
