Pilpres 2024
Ancam Bubarkan Koalisi, Cak Imin Bahas Isu Duet Ganjar Pranowo- Prabowo: Partai Apa yang Mengusung?
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin merespons wacana duet Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM -Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menanggapi negatif isu duet Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Dilansir TribunWow.com, Cak Imin bahkan memastikan koalisi Partai Gerindra dan PKB dipastikan bubar jika dirinya tak dipasangkan dengan Prabowo.
Ia pun mempertanyakan partai mana yang akan mengusung pasangan calon tersebut.
Baca juga: Menakar Peluang Anies Baswedan Menang jika Lawan Duet Prabowo-Ganjar Pranowo, Jadi Lawan Terkuat?
Pasalnya, Ganjar yang merupakan kader PDIP, hingga kini belum dinobatkan sebagai kandidat capres oleh partainya.
Karenanya, saat ditemui di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Kamis (16/3/2023), Cak Imin mempertanyakan apakah pasangan tersebut sudah resmi didukung partai tertentu.
"Partai apa yang mengusung? Yang mengusung partai apa?," tanya Cak Imin dikutip kanal YouTube Tribunnews, Jumat (17/3/2023).
"Sampai sekarang belum ada partai yang mengusung."
"Yang jelas PKB mengusung saya. Sementara partai-partai yang usung (Prabowo-Ganjar) itu ide dari mana. Belum ada yang mengajukan ke saya," imbuhnya.

Baca juga: Ramai Wacana Ganjar Pranowo-Prabowo Subianto, Gerindra dan PDIP Ngotot Rebutan Kursi Capres
Sebagaimana diketahui, Cak Imin selama ini digadang-gadang akan diusung menjadi cawapres Prabowo jika melaju ke Pilpres 2024.
Karena alasan itulah Partai Gerindra dan PKB tergabung bersama dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Namun, keberadaan Ganjar yang kini santer disebut akan berpasangan dengan Prabowo, jelas mengancam kedudukan Cak Imin.
Bahkan, petinggi PKB itu pun terang-terangan menyatakan bahwa koalisi partainya dengan Gerindra akan bubar jika Prabowo memilih Ganjar sebagai pendamping.
"Ya berarti koalisinya bubar dong, ya toh?," ucap Cak Imin dikutip Kompas.com, Kamis (16/3/2023).
Ia pun mengatakan PKB tidak tertarik dengan wacana duet pasangan Ganjar-Prabowo.
"Saya masih meyakini Pak Prabowo paling memungkinkan untuk kita usung. Paling dekat, paling memungkinkan," ujar Cak Imin.