Pilpres 2024
Tak Diminta 'Kawin Paksa' oleh Partai, Anies Baswedan Bongkar Kriteria Cawapresnya di Pilpres 2024
Anies Baswedan mengungkap kriteria cawapres yang bakal mendampinginya di Pilpres 2024 mendatang.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Rekarinta Vintoko
"Mereka mengatakan begini, di dalam Pilkada sering ada istilah kawin paksa."
"Sebenarnya lebih tepatnya kawin mendadak bukan kawin paksa, ada yang berhasil ada yang tidak."
"Secara ringan sudah tapi fokusnya sekarang koalisinya terbentuk, solid, kemudian kita baru bahas pasangan," imbuhnya.
Anies pun tak menampik kemungkinan ada partai lain yang akan bergabung dalam koalisi partai pendukungnya.
"Tidak menutup kemungkinan ada penambahan, masih dalam perjalanan nanti kita lihat," tukasnya.
Relawan Jokowi Dukung Anies Baswedan?
Mantan relawan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, GP Mania, dikabarkan merapat ke kubu Partai NasDem yang mengusung Anies Baswedan.
Dilansir TribunWow.com, eks ketua GP Mania sekaligus ketua relawan Jokowi Mania, Immanuel Ebenezer alias Noel membenarkan adanya pertemuan dengan elite Partai Nasdem.
Pertemuan tersebut akan dilaksanakan di NasDem Tower, Jakarta, pada Selasa (14/2/2023) sore ini.
Ditanya mengenai agenda pertemuan tersebut, Noel mengaku hanya akan berdiskusi dan mengobrol ringan.
"Sepertinya diskusi biasa, ngobrol-ngobrol saja," ujar Noel dikutip Kompas.com.
Namun, saat ditanya apakah pembahasan tersebut berkaitan dengan dukungan kepada Anies, Noel tidak membantah.
Ia hanya mengelak dan akan memberi informasi lebih lanjut setelah pertemuan berlangsung.
"Kalau soal itu nanti dijawab, nanti setelah pertemuan lah," lanjutnya.
Baca juga: Fakta Terbaru Isu Utang Anies Baswedan, Total Rp 92 Miliar, Erwin Aksa Kaget Dijadikan Penjamin
Di sisi lain, Noel sebelumnya juga pernah menyatakan bahwa penarikan dukungan untuk Ganjar bukan berarti ada kepentingan untuk menggembosi suara bagi Ganjar.