Liga 1
Rela PSIS Semarang Kebobolan Tanpa Bek Asing, Panser Biru dan Snex Minta Imbalan Setimpal ke Vitinho
PSIS Semarang sengaja ingin memperkuat lini penyerangan dengan empat pemain asing.
Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - PSIS Semarang resmi memperkenalkan pemain barunya untuk putaran kedua Liga 1 2022/2023.
Vitinho melengkapi empat slot pemain asing PSIS Semarang yang sebelumnya diisi oleh Taisei Marukawa, Carlos Fortes, dan Ryo Fujii.
Karena mendatangkan Vitinho, PSIS Semarang menumpuk pemain asingnya di sektor penyerangan.
Baca juga: Meski Belum Main untuk PSIS Semarang, Panser-Snex Samakan Vitinho dengan Ciro Alves hingga Winger MU
Padahal umunya kontestan Liga 1 2022/2023 selalu menggunakan empat pemain asing untuk mengisi setiap lini.
Tujuan pemain asing tentu untuk memperkuat tiga lini yaitu penyerangan, tengah, dan pertahanan.
Namun, hal tersebut tak dilakukan oleh PSIS Semarang pada putaran kedua kali ini.
PSIS Semarang sengaja ingin memperkuat lini penyerangan dengan empat pemain asing.
Para pendukung PSIS Semarang, Panser Biru dan Snex tak masalah tim kesayangannya tanpa bek asing.
Dilansir TribunWow.com dari akun Instagram @psisfcofficial pada Rabu (25/1/2023), Panser Biru dan Snex mengutarakan keinginannya.

Baca juga: PSS Sleman Ketagihan Pemain PSIS Semarang, 5 Pemain Sukses Dibajak, Jonathan Cantillana yang Terbaru
Panser Biru dan Snex rela PSIS Semarang kebobolan banyak gol.
Kendati demikian, Panser Biru dan Snex minta PSIS Semarang lebih banyak mencetak gol ke gawang lawan karena memiliki empat pemain asing di lini serang.
Terutama pada Vitinho, Panser Biru dan Snex meminta imbalan berupa gol-gol untuk PSIS Semarang.
Panser Biru dan Snex yakin trisula PSIS Semarang yaitu Carlos Fortes, Taisei Marukawa, dan Vitinho bisa menjadi momok lawan.
Beberapa Panser Biru dan Snex mempercayakan lini pertahanan PSIS Semarang pada bek lokal dan kiper tangguhnya yaitu Adi Satryo.
Menarik dinantikan penampilan Vitinho membela PSIS Semarang.
"kelebon 2 gpp penting iso ngegolke 5," komentar akun @gento.semarang.
"Full attack. Meh kebobol 3 nek iso ngegolke 5 tetep menang," tulis akun @smrgpsis.
"Lini depan PSIS Semarang sedikit demi sedikit mulai gacor kembali," komentar akun @sp_pamungkas7.
"Pertahanan yang bagus adalah menyerang !!!," tulis akun @setiawanbayu30.
"Raurusan nyerang kabeh mburi turahi huluk brandon ro adi satriyo gas tok," komentar akun @fitoftrz.
"Full Atack lawan persib," tulis akun @amdhonifks.
Baca juga: Carlos Fortes Spesialis Ajak Teman dari Portugal: Vitinho Gabung PSIS, Arema FC Pernah Kena Efeknya
Yoyok Sukawi Yakin Tak Minat Pemain Rp 7 Miliar untuk PSIS Semarang?
Yoyok Sukawi yakin tak minat datangkan pemain seharga Rp 7 Miliar yang belum lama ini resmi jadi WNI? Sosoknya bisa jadi pengganti sepadan Pratama Arhan di PSIS Semarang.
Dilansir TribunWow.com, pemain dengan harga Rp 7 miliar yang dimaksud bisa jadi pengganti sepadan Pratama Arhan tak lain adalah Shayne Pattynama.
Seperti diketahui, belum lama ini pemain berposisi bek kiri milik Viking FK, Shayne Pattynama resmi menyandang status WNI seusai ucap sumpah Janji Setia Pewarganegaraan di Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta, Selasa (24/1/2023).
Telah resminya Shayne Pattynama berstatus WNI diumumkan secara langsung melalui Instagram resmi federasi sepak bola Indonesia, @PSSI.
"Shayne Pattynama resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Selasa, 24 Januari 2023 setelah melaksanakan Sumpah Janji Setia Pewarganegaraan di Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta.Selamat, Shayne! #KitaGaruda," tulis @pssi.
Dengan status WNI yang saat ini telah disandang oleh Shayne Pattynama, maka klub-klub di Liga 1 bisa memanfaatkannya untuk digaet pada bursa transfer paruh musim.
Satu di antara klub di Liga 1 yang bisa saja memanfaatkan kondisi itu adalah PSIS Semarang.
Pasalnya, selepas kepergian Pratama Arhan ke Tokyo Verdy, performa bek kiri PSIS Semarang diketahui kerap tak konsisten di Liga 1.
Dua pemain yang kerap mengisi pos tersebut adalah Frendi Saputra dan Taufik Hidayat.
Dan kini, PSIS Semarang hanya tinggal memiliki bek kiri pada sosok Taufik Hidayat seusai Frendi Saputra resmi dilepas ke Dewa United.

Di sisi lain, CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi juga pernah secara terang-terangan menyatakan ketertarikannya dengan Shayne Pattynama.
Entah hanya berkelakar atau tidak, Yoyok Sukawi mengaku tertarik namun terganjal dengan banderol mahal yang melekat pada sosok Shayne Pattynama.
“Shayne Pattynama menurut saya itu merupakan pemain muda bertalenta. Kalau punya dana cukup, klub saya, PSIS Semarang pun ingin mengontrak,” ujar Yoyok Sukawi di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (8/11/2022).
“Saya sangat mendukung Shayne, nampaknya pilihan pelatih tidak salah. Ini memenuhi banyak kriteria, teknik yang bagus, umur muda, wajahnya ganteng, jadi tidak salah. Luar biasa,” ucapnya.
Lantas, dengan adanya potensi itu, apa skema yang bisa dilakukan PSIS Semarang untuk mencoba menggaet Shayne Pattynama di bursa transfer paruh musim ini?
Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, market value atau harga pasar seorang Shyane Pattynama berada di angka Rp 7 miliar.
Kontraknya bersama klub Liga Utama Norwegia, Viking FK juga baru akan berakhir pada 31 Desember 2023.
Melihat klausul kontrak yang masih cukup panjang dengan klub Norwegia tersebut, tak ayal jika PSIS Semarang mempertimbangkan untuk menebus kontraknya.
Maka, satu opsi memungkinkan yang bisa dilakukan PSIS Semarang adalah opsi peminjaman.
Hal itu tak terlepas dari gelaran Liga Utama Norwegia yang telah usai dan diprediksi akan kembali berlaga pada 10 April 2023.
Setidaknya, PSIS Semarang bisa mengajukan opsi pinjaman untuk Shayne Pattynama hingga akhir musim Liga 1 2022 atau hingga Maret 2023.
Menarik dinantikan akankah Yoyok Sukawi kembali bermanuver untuk PSIS Semarang dengan coba gaet Shayne Pattynama.
Atau justru PSIS Semarang telah puas dengan kedalaman skuad yang saat ini mereka miliki untuk arungi putaran kedua gelaran Liga 1 2022. (TribunWow.com)