Breaking News:

Pilpres 2024

Disuguhi Kopi Hambalang, Sandiaga Uno dan Prabowo Diskusi 3 Jam Bahas Ini: Pertemuan Terlama Kami

Menparekraf Sandiaga Uno membeberkan hasil diskusinya bersama Menhan Prabowo Subianto selama 3 jam.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Rekarinta Vintoko
Instagram @sandiuno
Menparekraf Sandiaga Uno (kanan) mengunggah fotonya bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Rabu (11/1/2023).Terbaru, Sandiaga membeberkan isi pertemuannya dengan Prabowo, Sabtu (14/1/2023). 

TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno, menemui Ketua Umum partainya, Prabowo Subianto, di rumah jalan Kartanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (10/1/2023).

Dilansir TribunWow.com, perjumpaan tersebut berlangsung selama 3 jam di mana kedua menteri mendiskusikan berbagai hal.

Antara lain mengenai pemilihan presiden (Pilpres) 2024, dan rencana untuk memanggil internal partai.

Baca juga: Sandiaga Uno Pasrah Diroasting Kiky Saputri, Senyum Kecut saat Dilarang Nyapres: Emang Nggak Trauma?

Dalam keterangan tertulis seusai Workshop Peningkatan Komoditas Kreatif Unggulan Untuk Penciptaan Lapangan Kerja Baru di Desa Pesucen, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (14/1/2023), Sandiaga memberikan keterangan.

Dia pun membeberkan hasil diskusi dengan Prabowo yang berlangsung hingga 3 jam.

Menurut Sandiaga, ia dan Prabowo sepakat untuk berkolaborasi bekerja demi negara.

Mereka juga mengevaluasi kiprah sebagai menteri untuk membantu Presiden RI Joko Widodo di Kabinet Indonesia Maju.

"Saya dijamu oleh Pak Prabowo, mungkin ini pertemuan terlama kami," kata Sandiaga dikutip Kompas.com, Minggu (15/1/2023).

"Kita sepakat, bahwa kita harus bersatu padu, bekerja bersama dengan pola-pola percepatan, rekonsiliasi, 3 jam diskusi itu juga sambil melihat selama 3 tahun kita bekerja di dalam pemerintahan."

Sandiaga dan Prabowo juga membahas mengenai isu ketidakharmonisan mereka yang diklaim berebut kursi Pilpres.

Bahkan, Sandiaga dikabarkan hengkang dari Partai Gerindra untuk menjadi capres pilihan PPP.

Menurut Sandiaga, isu keretakan tersebut muncul akibat jarangnya pertemuan mereka.

"Karena kita jarang bertemu, sibuk dengan kementerian satu sama lain," ujar Sandiaga.

Menparekraf Sandiaga Uno (kanan) mengunggah fotonya bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Rabu (11/1/2023). Pertemuan ini dilakukan di tengah isu Sandiaga akan pergi meninggalkan Partai Gerindra demi pindah ke PPP.
Menparekraf Sandiaga Uno (kanan) mengunggah fotonya bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Rabu (11/1/2023). Pertemuan ini dilakukan di tengah isu Sandiaga akan pergi meninggalkan Partai Gerindra demi pindah ke PPP. (Instagram/@sandiuno)

Baca juga: Buntut Manuver Sandiaga Uno, Prabowo Disebut Murka Tingkat Dewa, Berikut Tanggapan Gerindra

Lewat pertemuan tersebut, Sandiaga membeberkan bahwa Prabowo memiliki rencana untuk memanggil elite partai.

"Beliau akan memanggil tokoh-tokoh partai mengenai apa yang saya kerjakan, Karena saya banyak sekali menerima undangan untuk berkunjung," kata Sandiaga.

Namun, Sandiaga enggan memberikan keterangan lebih lanjut mengenai hal tersebut.

"Untuk urusan politik ini, tokoh partai yang memberikan statement. Saya tidak ingin saling berbalas melalui media. Karena seperti ini (bertemu Prabowo langsung) adab komunikasi yang baik."

Dikutip TribunWow dari Kompas, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Budisatrio Djiwandono membocorkan satu dari beberapa topik yang dibahas Sandiaga dan Prabowo.

Antara lain adalah pemilihan presiden (pilpres) 2024, di mana Sandiaga menyatakan dukungannya terhadap Prabowo sebagai calon presiden (capres) 2024.

“Dalam pertemuan tersebut Bang Sandi menegaskan patuh, dan loyal kepada keputusan Rapimnas Gerindra,” ujar Budi pada Kompas.com, Kamis (12/1/2023).

“Serta mendukung pencalonan Pak Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pemilu 2024,” ungkap dia.

Sementara itu, juru bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak menolak buka suara soal isu Sandiaga pindah ke PPP.

Dahnil memaparkan, pertemuan Prabowo dengan Sandiaga di Kertanegara berlangsung selama dua jam.

"Diskusi masalah geopolitik, pertahanan dan pariwisata," jelasnya.

Baca juga: Prabowo Subianto Turuti Permintaan Sandiaga Uno Bertemu Bahas Isu Pindah Partai dari Gerindra ke PPP

Sandiaga Uno Tak Punya Kans Maju Pilpres di Gerindra

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno buka suara terkait isu Menparekraf Sandiaga Uno yang hendak maju Pilpres.

Dilansir TribunWow.com, Adi menilai tak ada kesempatan bagi Sandiaga Uno untuk maju menjadi capres pilihan Partai Gerindra.

Pasalnya, seluruh internal partai sudah satu suara mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Baca juga: Sandiaga Uno Posting Pertemuan dengan Prabowo di Tengah Isu Perpecahan: Terimakasih Telah Berkenan

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno buka suara terkait kesempatan Menparekraf Sandiaga Uno diusung Partai Gerindra untuk maju Pilpres, Kamis (12/1/2023).
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno buka suara terkait kesempatan Menparekraf Sandiaga Uno diusung Partai Gerindra untuk maju Pilpres, Kamis (12/1/2023). (Tangkapan Layar YouTube Official iNews)

Menurut Adi, Sandiaga Uno bisa saja menjadi capres, namun harus melalui partai lain.

"Kalau Pak Sandi ingin maju Pilpres tentu bukan Gerindra jawabannya. Karena Gerindra itu harga mati bagi Prabowo Subianto," kata Adi dikutip kanal YouTube Official iNews, Jumat (13/1/2023).

Apalagi mengingat, bahwa Partai Gerindra sudah melakukan deklarasi bersama PKB untuk berkoalisi maju Pilpres.

Hal ini, semakin mengecilkan peluang Sandiaga Uno, bahkan menutup kemungkinannya untuk menjadi capres.

Baca juga: Sandiaga Uno Bersedia Diusung Capres 2024, PPP Sebut Kader Prabowo Kebelet: Bernafsu Mendekat

"Kan itu sudah deklarasi kemarin, bahkan bersama PKB, bahwa mereka akan berkoalisi mendaftarkan ke KPU sebagai pasangan calon untuk diusung, itu tidak bisa dibantah."

"Internal Gerindra itu solid dari pusat hingga daerah, dari pusat hingga RT-RW dan ranting itu tegak lurus pada Prabowo Subianto yang akan diusung maju Pilpres."

Adi menilai pernyataan Sandiaga Uno yang mendadak bersedia menjadi capres justru menimbulkan kebingungan.

Karenanya, muncul suara-suara dari internal Partai Gerindra yang mempersilakan Sandiaga Uno untuk hengkang.

"Jadi kalau kita melihat Sandiaga Uno tiba-tiba siap (maju Pilpres) seperti ini, tentu menimbulkan kebingungan-kebingungan, terutama pada level publik," tutur Adi.

"Ini kok di Gerindra ada matahari kembar, Pak Prabowo atau Sandiaga Uno."

"Maka tak lama setelah itu kan banyak teman-teman Gerindra yang sangat terlihat mempersilakan kepada Sandiaga Uno untuk hengkang dan hijrah ke partai lain."(TribunWow.com/Via/Anung)

Berita lain terkait

Tags:
Sandiaga UnoPrabowo SubiantoPilpres 2024Partai Gerindra
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved