Terkini Daerah
Viral Dijual Suami Sendiri ke Rekan Sesama Polisi, Istri Aiptu AR Pilih Cabut Laporan, Mengapa?
Istri Aiptu AR, MH (41) memilih mencabut laporan terhadap sang suami yang diduga menjual dirinya ke rekan sesama aparat.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Perkembangan mengejutkan terjadi dalam kasus dugaan penjualan istri yang dilakukan oleh Aiptu AR, anggota Satsabhara Polres Pamekasan, Madura.
Dilansir TribunWow.com, istri Aiptu AR, MH (41) memilih mencabut laporannya ke Polda Jatim.
Pengacara baru MH, Subaidi, menyatakan keputusan tersebut diambil setelah mempertimbangkan nasib anak korban dan pelaku.
Baca juga: Geger Aiptu AR Diduga 7 Tahun Jual Istri ke sesama Polisi, 2 Aparat Dilaporkan akibat Rudapaksa
Ditemui bersama MH di kantor Propam Polda Jatim, Gayungan, Surabaya, Jawa Timur, Subaidi membenarkan kliennya sudah mencabut laporan.
Adapun pengaduan masyarakat nomor TPSP2/P/540/XII/2022/Yanduan tersebut telah diberikan MH pada Selasa, 29 Desember 2022 lalu ke Polda Jatim.
"Klien kami kasihan terhadap dua anaknya, takut juga terkena dampak sosial dan mendapatkan bully-an dari teman-temannya," kata Subaidi dikutip TribunMadura.co, Selasa (10/1/2023).
MH disebut merasa iba pada dua anaknya yang masih duduk di bangku SMA dan perguruan tinggi.
Pasalnya, sejak kasus tersebut mencuat, dua anak MH dan Aiptu AR enggan keluar rumah bahkan menolak sekolah karena malu.

Baca juga: Fakta Polisi Diduga Jual Istri ke Teman Sesama Aparat, Pelaku Kerap Konsumsi Narkoba sebelum Beraksi
Menurut Subaidi, MH juga sudah merasa puas dan telah memaafkan suaminya.
Apalagi setelah Aiptu AR ditahan oleh Propam Polda Jatim yang dinilai sudah memberikan efek jera terhadap pelaku.
"Klien kami juga berharap bisa menjalin hubungan yang baik lagi dengan suaminya demi masa depan anak," ujar Subaidi.
Di sisi lain, MH juga mempertimbangkan nama baik keluarganya setelah kasus ini viral menjadi pemberitaan.
Mengingat sejumlah narasi yang berkembang ternyata tak sesuai dengan fakta di lapangan.
"Perlu kami tegaskan terhadap sejumlah media yang telah memberitakan sebelumnya. Klien kami tidak merasa dan tidak pernah dijual oleh suaminya kepada kawan-kawannya," ujar Subaidi.
Hal ini juga diluruskan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto yang mengatakan tak ada motif ekonomi dalam kasus tersebut.