Breaking News:

Reshuffle Kabinet

PDIP Akui Ikut Campur dalam Reshuffle Jokowi, NasDem Sebut Tak Baper: Oh, Begini Cara Berpolitiknya

PDIP mengaku telah memperikan pertimbangan pada Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait reshuffle, berikut sikap Partai NasDem.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Rekarinta Vintoko
Kolase YouTube/Sekretariat Presiden/Kompastv
Kolase foto Presiden Joko Widodo (Jokowi) (kiri) dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (kanan). Terbaru, PDIP akui sudah memberi masukan ke Jokowi terkait reshuffle dan sikap NasDem jika benar kadernya diberhentikan, Senin (9/1/2023). 

TRIBUNWOW.COM - Pihak PDIP mengaku telah memberikan pertimbangan terkait isu reshuffle yang akan dilakukan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Dilansir TribunWow.com, partai yang diketuai Megawati Soekarnoputri bahkan tak menampik kadernya bisa saja mengganti kedudukan menteri yang dipecat.

Di sisi lain, partai NasDem yang disinyalir akan menjadi sasaran reshuffle mengaku tak baper meski menyimpan catatan tersendiri.

Baca juga: Rahasia Jokowi Terancam Terbongkar, Pengamat Sarankan Menteri dari NasDem Jangan Direshuffle

Ditemui dalam acara Makan Bareng 10.000 Warga DKI Jakarta yang digelar oleh DPD PDIP DKI Jakarta di Tanah Tinggi, Jakarta Pusat, Minggu (8/1/2023), Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto buka suara.

Menurut Hasto, pihaknya sudah memberikan masukan-masukan kepada Jokowi terkait rencana reshuffle tersebut.

"Reshuffle tentu saja harus dilakukan dengan pertimbangan yang matang dengan memperhatikan efektifitas Kabinet Indonesia Maju juga mendorong peningkatan legasi dari Presiden Jokowi," kata Hasto dikutip Tribunnews.com.

"Sehingga kami sudah memberikan pandangan-pandangannya dan hibah Pak Jokowi nantinya untuk menganbil keputusan."

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam konferensi pers, Jumat (30/12/2022).
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam konferensi pers, Jumat (30/12/2022). (youtube sekretariat presiden)

Baca juga: Reshuffle Terbaru Jokowi Diduga Kuat Ingin Usir NasDem, Pengamat: Semoga Jokowi Tidak Ceroboh

Terkait hal ini, Hasto membenarkan ada potensi kadernya akan duduk di jajaran kabinet menggantikan kursi yang kosong.

Sementara itu, Ketua DPP Partai Nasdem, Effendi Choirie atau Gus Choi mengaku tak mempermasalahkan isu reshuffle tersebut.

Saat dijumpai di Kopi Politik, Jakarta Selatan, Sabtu (7/1/2023) , Gus Choi menegaskan pihaknya sudah bersiap jika kabar itu ternyata menjadi kenyataan.

"Bagi NasDem nggak ada masalah (reshuffle), kabar itu bukan kabar angin atau memang kabar beneran," ucap Gus Choi dikutip Tribunnews.com.

"Nah tapi kita sudah siap semua. Kita diajak siap setiap mengambil keputusan, itu kita sudah memikirkan risikonya, keuntungannya, itu sudah dihitung plus minusnya jadi gak ada masalah."

Jika menteri dari kadernya benar akan direshuffle, pihak NasDem akan menorehkan catatan khusus mengenai Jokowi.

Namun, pihaknya tak akan merasa sakit hati dan menegaskan bahwa partai pengusung presiden juga memiliki hak tertentu.

"Itu enggak perlu sakit hati, gak perlu baper, biasa aja hanya meskipun biasa saja tetap ada catatan 'oh begini cara berpolitiknya' 'oh ini kurang dewasa' jadi tetap ada penilaian tapi kesiapan tetap harus ada," tutur Gus Choi.

"Kita sudah memikirkan risikonya, keuntungannya itu sudah dihitung plus minusnya jadi enggak ada masalah, cuma itu tadi saya ingin menegaskan presiden punya hak pengusung juga punya hak," tandasnya.

Baca juga: Makin Panas dengan PDIP Buntut Isu Reshuffle, NasDem: Kalau Mau Ambil Kursi Ya Bicara sama Presiden

Halaman
12
Tags:
PDIPReshuffle KabinetreshuffleJokowiNasdemMegawati SoekarnoputriHasto Kristiyanto
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved