Gempa di Cianjur
Tangis Histeris Ayah Korban Gempa Cianjur Lihat Anaknya Terbujur Kaku di Kantong Jenazah: Ya Allah
Seorang ayah di Cianjur, Jawa Barat, menangis pilu saat melihat jasad anaknya dievakuasi setelah tertimbun longsoran akibat gempa.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Momen menyayat hati terjadi saat tim gabungan melakukan evakuasi di Jalan Raya Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (22/11/2022).
Dilansir TribunWow.com, seorang pria bernama Deden menangis histeris saat melihat mayat anaknya ditemukan dalam longsoran tanah.
Tangisnya makin menjadi ketika melihat wajah sang anak yang sudah dimasukkan dalam kantong jenazah.
Baca juga: Nasib 2 Ibu Hamil yang Jadi Korban Gempa Cianjur, sempat Terdengar Suara Lirih dari Reruntuhan
Seperti dilaporkan TribunJabar.id, Selasa (22/11/2022), sekitar pukul 13.24 WIB, tim evakuas dari TNI, Polri, Basarnas dan relawan menemukan jasad seorang anak yang terkubur saat gempa.
Melihat sosok mayat tersebut, Deden yang sudah menanti dari pagi langsung menangis.
Meski belum melihat dari dekat, ia sudah yakin bahwa jasad bocah tersebut adalah anaknya.
"Itu anak saya, yang bajunya merah itu anak saya," isak Deden dikutip dari kanal YouTube tribunjabar video, Selasa (22/11/2022).
Ia menutupi mulutnya dan tampak lemas sehingga harus ditopang seorang petugas.
Tangisnya semakin keras ditengah ramai teriakan petugas dan para relawan yang membantu.
"Bapaknya ikut, bapaknya ikut," seru seorang anggota tim evakuasi.
"Kasih tahu keluarga ya, Pak."

Baca juga: Kisah Para Korban Selamat Gempa Cianjur, Berdarah-darah Naik Motor hingga sempat Tertimbun Tembok
Deden kemudian dibantu menuju ke ambulans dan masuk ke bagian belakang mobil bersama jasad sang anak yang sudah berada dalam kantong.
Deden kemudian membuka resleting kantong jenazah tersebut untuk memastikan identitas sang anak.
Ia langsung berteriak histeris dan menangis sekencang-kencangnya ketika melihat wajah anaknya.
"Ya Allah nak," jerit Deden di dalam mobil ambulans.
Ia sontak bersimpuh dan menangkupkan tangan ke wajahnya, sementara para petugas membantu kembali menutup kantong tersebut.
Tak berapa lama, mobil pun berlalu membawa serta Deden yang masih meratapi kematian anak tercintanya.
Baca juga: Bantuan Jokowi untuk Korban Gempa Cianjur, dari Makanan Siap Saji hingga Dana Rp 50 Juta per Rumah
Lihat tayangan selengkapnya dari menit pertama:
Korban Gempa Cianjur: Anak Saya Enggak Tahu di Mana
Seorang ibu bernama Cucuk mengaku kehilangan dua orang anaknya akibat gempa di Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022).
Dilansir TribunWow.com, sembari menangis, Cucuk menyebut satu anaknya belum diketemukan sementara anak lainnya telah meninggal.
Ia sendiri tertimpa reruntuhan di bagian kaki sehingga tak bisa jalan dan harus mendapat perawatan.
Baca juga: Dengar Suara Menggelegar dan Bumi Berguncang, Korban Gempa Cianjur: Astagfirullahaladzim Kiamat
Warga Mangunkerta, Cianjur, Jawa Barat tersebut mengaku terpisah dari anak-anaknya setelah gempa magnitudo 5,6 mengguncang rumah mereka.
Ditemui di halaman di RSUD Sayang Cianjur, Cucuk menangis mempertanyakan keberadaan anak-anaknya.
"Ya Allah, anak saya enggak tahu di mana ya Allah," tangis Cucuk dikutip kanal YouTube KOMPASTV, Selasa (22/11/2022).
Ia mengaku melihat anaknya dipindahkan oleh seseorang yang diduga petugas lantaran sudah meninggal.
Sementara, anak lainnya belum diketemukan hingga saat itu.
"Anak saya ada yang ambil tadi, mungkin sudah meninggal. Terus yang satu belum ketemu," isak Cucuk.

Baca juga: Kisah Para Korban Selamat Gempa Cianjur, Berdarah-darah Naik Motor hingga sempat Tertimbun Tembok
Ibu tujuh anak tersebut juga tidak mengetahui keberadaan sang suami.
Namun ia menduga sang suami yang diketahui selamat, sedang mencari keberadaan anak-anak mereka di lokasi reruntuhan.
"Suami saya lagi di mana, mungkin di sana nyari, ya Allah."
Cucuk tak bisa ikut mencari anak-anak mereka lantaran kakinya terluka saat berusaha menyelamatkan diri.
"Saya juga ini ketiban, enggak bisa jalan," imbuhnya.
Kembali menangis, Cucuk meminta pertolongan untuk mencari anaknya.
"Anak saya tolong cariin di sini enggak ada," kata Cucuk.
Ia mengaku tak ingat bagaimana kronologi kejadian bahkan proses dirinya sampai di rumah sakit tersebut.
Cucuk hanya mengaku melihat sang anak yang sudah meninggal dan tak tahu kabar anak lainnya.
"Saya enggak ingat, cuma anak ini yang ikut saya," keluhnya.(TribunWow.com/Via)