Polisi Tembak Polisi
Kamaruddin Tawarkan Ferdy Sambo Ganti Pengacara Jadi Hotman Paris: Saya Biayai, Saya Serius
Kuasa hukum Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak menawarkan Ferdy Sambo untuk ganti pengacara.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
"Saya sempat berpikir untuk hampir menerimanya, ini yang orang enggak tahu, bukan (karena-red) duitnya yang ditawarin," kata Hotman Paris.
"Karena ketika saya dapat informasi dari timnya Sambo terkait fakta-fakta kejadian, mereka kan punya copy BAP-nya. Ada satu informasi penting yang saya lihat dalam berkas, dan ini orang mungkin belum pernah dengar."
Dikutip dari kanal YouTube Tribun Sumsel, Selasa (6/9/2022), informasi tersebut merupakan rincian kejadian yang tercantum di BAP.
Menurut Hotman Paris, karena kejadian tersebut, ia langsung mengerti arah kasus tersebut akan ke mana.
Namun, ia tak memerinci dugaan yang muncul terkait jalannya kasus pembunuhan berencana itu.
Rupanya, kejadian yang dimaksud adalah ketika Ferdy Sambo menangis setelah mendengar penuturan dari istrinya, Putri Candrawathi.
"Saya dapat informasi dari timnya bahwa saksi kunci ajudan memberikan kesaksian, bahwa begitu Ibu PC sampai di rumah pribadi, suaminya nangis," ucap Hotman Paris.
"Bayangkan seorang jenderal menangis, sesudah mendengar cerita dari istrinya, ini versi BAP ya, jangan bilang saya ngarang cerita. Saya sekarang netral."
Tangisan tersebut diduga akan berpengaruh besar dalam jalannya proses kasus pembunuhan Brigadir J.
Pasalnya, jika pembunuhan dilakukan Ferdy Sambo dalam kondisi emosi, maka bisa saja pasal pembunuhan berencana 340 KUHP akan digugurkan.
Dengan begitu, baik Ferdy Sambo maupun tersangka lain tak akan mendapatkan hukuman yang maksimal.
"Saya tidak mau memberikan opini apa pun apakah itu pembunuhan spontan atau pembunuhan berencana," pungkasnya.
Hotman Paris Sebut Ferdy Sambo Sempat Nangis
Sebelumnya, pengacara Hotman Paris Hutapea sempat buka suara soal kelanjutan kasus pembunuhan Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat.
Dilansir TribunWow.com, Hotman Paris mempertanyakan pengakuan saksi kunci di Berita Acara Pemeriksaan (BAP).