Pilpres 2024
Ganjar Pranowo Ungguli Prabowo Subianto, Berikut Hasil Survei Capres Litbang Kompas Terbaru
Persaingan antartokoh potensial capres yang kian sengit terekam dalam survei Litbang Kompas Oktober 2022.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Adapun syarat untuk memenuhi ambang batas pencalonan presiden yang ditetapkan Undang-Undang No 7/2017 tentang Pemilu adalah memiliki setidaknya 20 persen kursi di DPR atau 25 persen suara sah nasional.
Sementara itu, Anies telah dideklarasikan sebagai bakal capres Nasdem awal Oktober.
Namun, Nasdem perlu bergabung dengan parpol lain untuk mengusung capres. Komunikasi intensif dilakukan Nasdem dengan sejumlah parpol, seperti Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Sementara itu, Ganjar sebagai kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) terikat aturan partai yang hingga saat ini melarang anggotanya berbicara ihwal Pilpres 2024.
PDI-P merupakan satu-satunya parpol yang bisa mengusung capres dan cawapres tanpa berkoalisi karena jumlah kursi di DPR sudah memenuhi ambang batas pencalonan presiden.
Pekan lalu Ganjar mengaku ia berada dalam dua realitas.
Pertama, realitas politik sebagai kader PDI-P yang harus mematuhi aturan partai.
Ada pula realitas sosial yang terekam dari berbagai hasil survei elektabilitas, yakni keinginan publik yang memilihnya sebagai tokoh potensial capres.
Saat itu, menanggapi hasil survei Litbang Kompas, Ganjar berterima kasih atas temuan tersebut. Akan tetapi, ia enggan mengomentarinya lebih lanjut.
Ganjar hanya menegaskan ia masih berkonsentrasi mengurus Jateng.
Lagi pula, kata dia, capres yang akan diusung PDI-P hak prerogatif Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. ”Itulah penghormatan saya kepada PDI-P,” ujarnya dihubungi pekan lalu.
Sudah mengerucut
Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Nasdem Willy Aditya mengatakan, konsistensi ketiga figur yang berada di tiga besar itu menunjukkan pilihan publik sudah mengerucut kepada mereka.
Karena itu, elektabilitas Ganjar, Prabowo, dan Anies selalu bersaing ketat.
Jika mereka kelak bersaing di Pilpres 2024, ia memprediksi pertarungan riil akan sama sengitnya.