Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Maksud Putin Berlakukan Darurat Militer di 4 Wilayah Jajahan Ukraina, Berikut Penjelasannya

Alasan Presiden Rusia Vladimir Putin menerapkan darurat militer di 4 wilayah Ukraina.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
Tangkapan Video The Guardian
Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan akan memobilisasi sebagian penduduk Rusia untuk membantu tentara di medan perang Ukraina, Rabu (21/9/2022). 

Ini kemungkinan akan memberikan dukungan ekonomi dan industri untuk mobilisasi Putin terhadap setidaknya 300.000 pria Rusia, menurut sebuah analisis oleh Institute for the Study of War (ISW) yang berbasis di Washington.

Baca juga: Pria Lumpuh hingga Pekerja Migran Rusia Dijemput Paksa Tengah Malam untuk Dikirim Perang ke Ukraina

Putin Umumkan Darurat Militer

Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan darurat militer di empat wilayah Ukraina yang dicaploknya, Rabu (19/10/2022).

Dilansir TribunWow.com, pemberlakukan tersebut diputuskan lantaran militer Rusia terus terdesak secara signifikan oleh pasukan Ukraina.

Empat wilayah yang diberlakukan darurat militer tersebut antara lain Donetsk, Luhansk, Zaporizhzhia, dan Kherson di Ukraina.

Baca juga: Mengaku Tak Menyesal, Putin Membantah Tujuan Perang Rusia adalah untuk Menghancurkan Ukraina

Pernyataan tersebut diumumkan Putin dalam pertemuan Dewan Keamanan Rusia yang disiarkan televisi Rusia, Rabu (19/10/2022).

"Saya menandatangani dekrit untuk memberlakukan darurat militer di empat wilayah Federasi Rusia ini," kata Putin, dikutip The Moscow Times.

Dalam pidatonya, Putin menuding Ukraina telah menolak negosiasi dan hasil referendum yang diadakan Rusia.

Secara terang-terangan, ia juga menyebut pemerintah Kyiv telah mengirim pasukan sabotase dan menuduh Ukraina menggunakan 'metode teroris'.

Putin mengklaim Moskow telah menggagalkan serangan lain setelah jembatan Krimea menjadi sasaran di antaranya adalah serangan di fasilitas tenaga nuklir Rusia.

"Rezim Kyiv, seperti yang Anda tahu, menolak untuk mengakui kehendak dan pilihan rakyat dan menolak proposal negosiasi apa pun," ujar Putin.

"Mereka mengirim kelompok sabotase ke wilayah kami," katanya.

Seorang prajurit Rusia berpatroli di sebuah jalan di Kherson, di tengah invasi Rusia ke Ukraina, 20 Mei 2022. Terbaru, ilustrasi tentara Rusia.
Seorang prajurit Rusia berpatroli di sebuah jalan di Kherson, di tengah invasi Rusia ke Ukraina, 20 Mei 2022. Terbaru, ilustrasi tentara Rusia. (AFP)

Baca juga: Ukraina Berhasil Bebaskan 600 Kota dari Cengkeraman Rusia, Targetkan Kuasai Kherson Minggu Depan

Menurut dekrit yang diterbitkan oleh Kremlin, darurat militer akan mulai berlaku mulai Kamis (20/10/2022), pagi.

Disebutkan bahwa pemimpin empat wilayah yang ditunjuk Rusia juga akan diberikan otoritas tambahan.

Terkait hal tersebut, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan pada bahwa Rusia tidak akan menutup perbatasannya setelah deklarasi darurat militer.

Halaman 2/3
Tags:
Vladimir PutinVolodymyr ZelenskyKonflik Rusia Vs UkrainaRusiaUkraina
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved