Breaking News:

Terkini Nasional

Kasus Teddy Minahasa Hanya Sebagian Kecil dari Jaringan Mafia di Polri, IPW: Ini Fenomena Gunung Es

Kasus narkoba yang menjerat Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Teddy Minahasa diibaratkan seperti puncak gunung es.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Rekarinta Vintoko
YouTube TOPIK ANTV
Tangkapan layar Irjen Pol Teddy Minahasa. Terbaru, kasus yang menjerat Teddy Minahasa disebut hanya merupakan puncak gunung es, Sabtu (15/10/2022). 

Lihat tayangan selengkapnya dari menit ke- 08.58:

Teddy Minahasa Pakai Uang untuk Dapat Promosi?

Eks Kabareskrim Polri Komjen (Purn) Susno Duadji mempertanyakan jenjang karier Irjen Pol Teddy Minahasa.

Dilansir TribunWow.com, Susno Duadji mencurigai kekayaan Teddy Minahasa ikut andil dalam kecemerlangan kariernya.

Pasalnya Susno Duadji menilai janggal promosi sebagai Kapolda yang telah 3 kali didapat Teddy Minahasa.

Baca juga: Kronologi Kapolda Jatim Irjen Teddy Minahasa Ditangkap terkait Kasus Narkoba, Kini Terancam PTDH

Diketahui, Teddy Minahasa telah ditangkap dan ditempatkan di ruang khusus karena diduga terlibat jaringan narkoba.

Pasalnya, ketika menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat, Teddy Minahasa dicurigai telah menjual barang bukti sabu 5 kg ke penadah di Jakarta.

Adapun selama berkarier, Teddy Minahasa pernah 3 kali menjabat sebagai Kapolda.

Yang pertama pada tahun 2018 menjadi Kapolda Banten menggantikan Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang kini menjabat sebagai Kapolri.

Kemudian pada tahun 2021, Teddy Minahasa menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat sebelum kemudian ditunjuk menjadi Kapolda Jawa Timur menggantikan Irjen Pol.Nico Afinta.

Mengetahui fakta tersebut, Susno Duadji merasa heran.

Ia menilai bahwa Polri belum bisa secara efektif menyaring kepribadian seseorang maupun jejak karier masing-masing anggotanya.

"Kok orang seperti Pak Teddy Minahasa bisa dipromosikan sampai tiga kali jadi Kapolda, dan jabatannya strategis betul," singgung Susno Duadji dikutip tvOneNews, Jumat (14/10/2022).

"Artinya di dalam tubuh Polri sendiri tidak mampu memantau karier seseorang, tidak mampu memantau kepribadian seseorang."

Eks Kabareskrim Komjen (Purn) Susno Duadji membahas soal kasus pembunuhan Brigadir J yang menjerat eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
Eks Kabareskrim Komjen (Purn) Susno Duadji . (YouTube Tribunnews)

Baca juga: Teddy Minahasa Positif Narkoba dan Jual Sabu ke Mami di Diskotek Jakarta, Arteria Dahlan Kaget

Sebagai informasi, Teddy Minahasa dikenal sebagai seorang aparat dengan kekayaan berlebih.

Halaman
123
Tags:
Teddy MinahasanarkobaSabuIndonesia Police Watch (IPW)PolriSugeng Teguh Santoso
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved