Piala Dunia 2022 Qatar
Polemik Qatar sebagai Tuan Rumah Piala Dunia 2022, Termasuk Tak Tersedianya Banyak Kamar Hotel Layak
Sejumlah polemik Piala Dunia 2022 Qatar menerpa sang tuan rumah meski ajak tersebut sudah siap digelar
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNNEWS.COM - Qatar menjadi sorotan dunia setelah menjadi tuan rumah di Piala Dunia 2022.
Piala Dunia 2022 Qatar sejatinya akan segera berlangsung.
Namun, sejumlah polemik terkait Qatar jadi tuan rumah Piala Dunia 2022 masih bergulir.
Banyak kritik yang diterima Qatar saat akan menyambut Piala Dunia 2022.
Baca juga: Bek Sentral Milik Barcelona Naik Meja Operasi, Bakal Absen dari Timnas Uruguay di Piala Dunia 2022
Lantas, apa saja tiga kontroversi yang mewarnai Piala Dunia 2022 Qatar?
Berikut tiga kontroversi yang mewarnai Piala Dunia 2022 Qatar, dikutip dari sportskeeda.com Senin (26/9/2022).
1. Piala Dunia Termahal
Piala Dunia 2022 Qatar menjadi yang paling mahal dibandingkan edisi sebelumnya.
Diketahui, Piala Dunia 2018 Rusia menelan biaya $11.7 billion atau sekitar Rp 177 triliun rupiah.
Sementara itu, Piala Dunia 2022 Qatar menelan biaya $220 billion atau sekitar Rp 3.333 triliun rupiah.
Melihat biaya yang sangat fantastis, banyak penggemar yang tidak sabar untuk segera melihat Piala Dunia 2022 Qatar.
Namun, ada beberapa penggemar yang malah mengecam.
Bahkan, kritikan datang dari mantan striker Manchester United, Eric Cantona.
"Sejujurnya, saya tidak terlalu peduli dengan Piala Dunia 2022, yang bukan Piala Dunia nyata bagi saya," ujar Eric.
"Saya tidak menentang gagasan terkait tuan rumah Piala Dunia di negara di mana saja."