Breaking News:

Hotman Paris dan Kontroversinya

Ungkap Dugaan Oknum Polisi 2 Tahun Rudapaksa Anak Tiri, Hotman Paris Minta Penyidik Diganti, Kenapa?

Hotman Paris kembali buka suara soal dugaan kasus rudapaksa dan penganiayaan oleh oknum polisi di Cirebon.

Instagram @hotmanparisofficial
Tangkapan layar unggahan akun Instagram pengacara Hotman Paris Hutapea, Senin (26/9/2022). Hotman Paris kembali buka suara soal dugaan kasus rudapaksa dan penganiayaan oleh oknum polisi di Cirebon. 

TRIBUNWOW.COM - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea kembali buka suara soal dugaan kasus penganiayaan dan rudapaksa yang dilakukan oknum polisi.

Seperti diberitakan sebelumnya, oknum polisi tersebut diduga menganiaya dan merudapaksa anak tirinya selama dua tahun.

Dugaan kasus ini berlangsung sejak korban berusia 9 tahun sampai terakhir berusia 11 tahun.

Baca juga: Ngadu ke Hotman Paris, Curhat Guru yang Tak Digaji 9 Bulan Dapat Atensi DPR: Kenapa ke Kopi Johny?

Dilansir TribunWow.com, Hotman Paris mendesak pihak kepolisian bersikap netral.

Hotman Paris lantas mengungkap permintaan ibu korban.

"Ibu ini memohon dua hal, pertama mohon diganti psikolog, saksi ahli psikolog atau ditambah kesaksian saksi ahli psikolog," ujar Hotman dalam video singkat yang diunggahnya pada akun Instagram @hotmanparisofficial, Senin (26/9/2022).

"Karena ibu ini sangat meragukan netralitas dari psikolog tersebut."

Hotman Paris membongkar ada oknum polisi yang melakukan pelecehan seksual pada Senin (26/9/2022).
Hotman Paris membongkar ada oknum polisi yang melakukan pelecehan seksual pada Senin (26/9/2022). (capture Instagram @hotmanparisofficial)

Baca juga: Video Viral Segerombolan Pendemo Sambut Hotman Paris di Kopi Johny, sampai Nyanyikan Yel-yel

Tak hanya psikoloh, kata Hotman, ibu korban juga meminta pihak kepolisian memperketat pengawasan terhadap para penyidik.

Menurut Hotman, ibu korban khawatir penyidik berpihak pada terduga pelaku yang juga berprofesi sebagai polisi.

"Yang kedua, ibu ini juga memohon tim penyidik kalau boleh diperketat pengawasannya atau kalau perlu diganti," ucap Hotman.

"Sebagaimana kita tahu saksi ahli psikolog sangat menentukan dalam perkara dugaan pemerkosaan anak di bawah umur."

Hotman lantas mengungkap usul lainnya agar kasus ini terungkap secara adil.

"Maka saya usulkan agar asosiasi psikolog Indonesia atau apa pun nama organisasinya untuk mengirimkan psikolog yang berwibawa, netral, yang mau menjadi saksi di Polresta Cirebon dalam penyidikan ini," tandasnya.

Baca juga: Segerombol Guru Bandar Lampung Ngadu Belum Digaji, Hotman Paris Turun Tangan: Jangan sampai Dipecat

Korban Mengadu ke Kopi Johny

Hotman Paris mendapatkan laporan ada anak di bawah umur yang diduga dilecehkan oleh ayah tirinya yang berprofesi sebagai polisi yang berdinas di Cirebon. 

Dilansir TribunWow.com melalui Instagram @hotmanparisofficial pada Senin (26/9/2022), Hotman Paris mengatakan anak tersebut dilecehkan sejak kelas empat SD. 

Baca juga: Gaji Tak Dibayar 9 Bulan, Segerombolan Guru Datang ke Hotman Paris, sang Pengacara: Gimana Ini Pak?

"Ibu ini datang ke Hotman 911 ada pertanyaan kok kasusnya agak lambat," kata Hotman Paris

"Disuruh nonton video porno, diduga alat kelaminnya juga dipegang-pegang bahkan kemudian, disetubuhi anak kecil ini, dan itu sudah berlangsung lama."

"Tragisnya lagi yang melakukan itu dugaannya bapak tiri."

"Dua tahun lebih jadi korban pelecehan dari ayah tirinya adalah oknum polisi di Polresta dinasnya di Cirebon Kota," sambung Hotman Paris.

Meski kini oknum polisi tersebut telah ditahan, ibu dari anak tersebut merasa ada yang janggal saat melakukan proses Berita Acara Pemeriksaan (BAP). 

Baca juga: Gaji Tak Dibayar 9 Bulan, Segerombolan Guru Datang ke Hotman Paris, sang Pengacara: Gimana Ini Pak?

Di mana sang ibu tidak boleh masuk menemani anaknya saat di BAP. 

Bahkan anak tersebut diduga diberi obat sebelum dilakukan pelecehan seksual.

"Dan waktu anak ini di BAP tidak boleh didampingi ibunya, bahkan selasai BAP anak ini merasa ketakutan," kata Hotman. 

"Mohon perhatian bapak Kapolda Jawa Barat dan juga Kapolres Kabupaten tentu kami sangat momohon perhatian dari bapak Kapolri Kadiv Propam Mabes Polri agar kasus ini bukan masalah dugaan pelecehan seksual yang diproses ternyata juga dikasih semacam obat."

"Apakah obat perangsang kita enggak tahu, membuat anak ini katanya halusinasi emosi.'

"Jadi ada, satu dugaan penganiayaan sudah lama, dua dugaan dikasih pil, tiga dugaan persetubuhan terhadap anak," tandas Hotman Paris(TribunWow.com)

Baca artikel lain terkait

Sumber: TribunWow.com
Tags:
PolisirudapaksaAnak TiriHotman Paris
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved