Nasib Achmad Jufriyanto: 2014 Jadi Pahlawan Persib Bandung, Kini Malah Tuai Banyak Hujatan Bobotoh

"JUPE ga ada perubahan pisan !," tulis @emirkuy.

Baca juga: Shin Tae-yong Kemilaukan 2 Aset Berharga Luis Milla di Persib Bandung, Berikut Catatan Statistiknya

Tentu, hujatan dan kritikan tajam kepada Achmad Jufriyanto berbanding terbalik dengan apa yang ia rasakan di tahun 2014 hingga 2015.

Saat itu, Achmad Jufriyanto begitu dieluh-eluhkan Bobotoh karena mampu berduet apik dengan Vladimir Vudjovic di lini belakang Pangeran Biru.

Setidaknya, ada tiga momen krusial Achmad Jufriyanto yang wajib Bobotoh ingat sebagai bentuk perjuangannya bersama Persib Bandung, bahkan dua di antaranya hingga berbuah juara.

Berikut penjelasan tiga momen krusial Persib Bandung yang berhasil berikan rentetan prestasi bagi Pangeran Biru:

1. Penentu Gelar Juara Indonesia Super League 2014 

Pertama kali Jupe menjadi penentu kemenangan Persib Bandung pada final Indonesia Super League (ISL) 2014 kontra Persipura Jayapura.

Jupe berhasil mengeksekusi sepakan penalti yang berbuah gelar juara bagi Pangeran Biru.

Ia berhasil membawa Persib Bandung menjuarai ISL 2014 setelah menang atas Persipura Jayapura dengan skor 5-3 di babak adu penalti.

Berkat kemenangan tersebut, Persib Bandung berhasil mengobati dahaga Bobotoh yang telah lama mendambakan gelar juara.

Mengingat Maung Bandung terakhir juara pada musim 1994-1995 sebelum akhirnya berhasil menobatkan juara kembali pada tahun 2014.

Baca juga: Transfer Berisiko Besar Persib Bandung: Tak Gaet Bintang di 1 Posisi Krusial Ini di 2 Musim Terakhir

2. Penentu Gelar Juara Piala Presiden 2015

Kedua, Achmad Jufriyanto kembali berhasil mencatatkan diri sebagai pahlawan Maung Bandung dengan gol yang ia catatkan ke gawang Sriwijaya FC pada final Piala Presiden 2015.

Laga final Persib Bandung vs Sriwijaya FC berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada Minggu (18/10/2015).

Sepakan bebas Achmad Jufriyanto berhasil membawa Maung Bandung unggul atas Sriwijaya FC 1-0.