Tips Kesehatan
Kenali Gejala Depresi setelah Putus Cinta, Ini 5 Perbedaannya dengan Rasa Sedih Biasa
Putus cinta bisa membuat Anda merasa seperti orang yang berbeda dan memunculkan segala macam rasa tidak aman dan pikiran buruk tentang diri sendiri.
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Bisakah putus cinta memengaruhi kesehatan mental Anda? Apakah depresi setelah putus cinta itu hal umum? Pasti!
Bahkan jika Andalah yang memutuskan pasangan Anda, itu tetap bisa menjadi hal yang berat bagi Anda, secara fisik dan emosional.
Dilansir TribunWow.com dari yourtango, perjuangan putus cinta itu tulus, menyakitkan, dan membingungkan.
Putus cinta bisa membuat Anda merasa seperti orang yang berbeda dan memunculkan segala macam rasa tidak aman dan pikiran buruk tentang diri sendiri.
Rasa bersalah, malu, depresi, kecemasan, hanyalah beberapa di antaranya.
Ada orang-orang di luar sana yang bisa mengabaikan perpisahan dan melanjutkan hidup dengan cepat.
Namun, orang lain hancur karena kehilangan pasangan atau kekasihnya.
Mengalami depresi setelah putus cinta adalah hal biasa.
Baca juga: Deretan Manfaat Kesehatan Daun Kelor, Obati Jerawat hingga Mencerahkan Kulit
Memahami gejala depresi adalah awal yang baik untuk membantu Anda melewati masa sulit untuk melupakan keterikatan yang Anda miliki dengan seseorang yang pernah Anda cintai, atau mungkin masih dicintai.
Ada berbagai tingkat depresi putus cinta.
Anda bisa berubah dari merasa sedikit sedih suatu hari, menjadi mengalami sesuatu yang lebih terasa seperti lubang dalam dan gelap yang menurut Anda tidak akan pernah bisa Anda jalani.
Merasa sedih dan sedih adalah hal yang normal setelah putus cinta.
Ini bukan saat yang tepat, tetapi perasaan patah hati itu normal setelah putus cinta atau perceraian.
Anda bisa melewatinya.
Bahkan jika Anda tidak menyukai atau mencintai orang itu lagi, itu masih salah satu bagian rasa sakit yang paling menantang yang diketahui oleh pria dan wanita di seluruh dunia.