Konflik Rusia Vs Ukraina
3-10 Tahun Lagi Rusia Diprediksi akan Serang Polandia, Kemenhan Polandia Ungkit Akhir Perang Ukraina
Kemenhan Polandia memprediksi dalam kurun waktu 3-10 tahun lagi, Rusia akan menyerang Polandia.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Elfan Fajar Nugroho
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Kementerian Pertahanan Polandia memprediksi dalam kurun waktu 3-10 tahun ke depan, ada kemungkinan Rusia melakukan invasi ke Polandia.
Prediksi ini disampaikan oleh Wakil Menteri Pertahan Polandia Marcin Ociepa saat diwawancarai oleh media lokal, Rabu (7/9/2022).
Dikutip TribunWow dari rt, dalam wawancara tersebut, Marcin menjelaskan Polandia perlu bersiap-siap memanfaatkan waktu yang ada untuk memperkuat pasukan militernya.
Baca juga: Sebut Istilah Perang Total, Pemerintahan Putin Ungkap Cara Ukraina hingga AS dkk Perangi Rusia
"Ada risiko serius perang melawan Rusia," ujar Ociepa.
Ociepa mengatakan, potensi Rusia menyerang Polandia tergantung dari bagaimana konflik di Ukraina berakhir.
Ociepa turut mengungkit berapa lama waktu yang dibutuhkan oleh Rusia untuk membangun kembali kekuatan militernya seusai konflik di Ukraina usai.
Polandia sendiri telah berkali-kali meminta bantuan persenjataan militer kepada Amerika Serikat (AS) dan NATO setelah Rusia melakukan operasi militer spesial di Ukraina pada akhir Februari 2022 lalu.
Sebelumnya diberitakan, media Rusia menyebut bahwa Polandia kini kehabisan pasokan senjata akibat terlalu banyak mengirim bantuan militer ke Ukraina.
Bahkan Presiden Polandia Andrzej Duda diklaim telah meminta sekutu untuk segera mengisi kembali cadangan yang kosong.
Pasalnya, bantuan untuk negara tetangga ini rupanya telah menambah pengeluaran negara secara signifikan.
Dilansir TribunWow.com dari media Rusia RIA Novosti, Senin (13/6/2022), Duda dikabarkan menyatakan hal ini pada pertemuan dengan pimpinan Kementerian Pertahanan Nasional.
Ia menyinggung mengenai bantuan ke Ukraina yang diklaim merupakan sumbangan paling besar selama ini.
Hal tersebut membuat kebutuhan persenjataan meningkat hingga harus diisi kembali.
"Kami memberi Ukraina bantuan militer terbesar yang pernah kami berikan kepada negara lain. Ini menempatkan Menteri Pertahanan di depan kebutuhan nyata untuk mengisi kembali senjata," kata Duda.
Baca juga: Media AS Sebut Rusia Terpaksa Beli Senjata dari Korut untuk Lawan Pasukan Militer Ukraina
Tercatat bahwa Polandia mengirim bantuan ke Ukraina dari cadangan yang ada di gudang senjatanya sendiri.
