Konflik Rusia Vs Ukraina
Vladimir Putin Copot Komandan Laut Hitam Rusia, Diduga Buntut Serangan Ukraina Lolos di Krimea
Presiden Rusia Vladimir Putin dikabarkan telah melakukan perombakan militer di tubuh Armada Laut Hitam.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin telah menunjuk komandan baru untuk memimpin Armada Laut Hitam Rusia.
Dilansir TribunWow.com, hal ini dilakukan setelah armada kebanggan Rusia itu beberapa kali menderita kerugian akibat serangan Ukraina.
Kabar ini pertama kali dibagikan kantor berita negara RIA Novosti melaporkan Rabu mengutip sumber-sumber militer.
Baca juga: Rusia Diduga Sengaja Tenggelamkan Awak Kapalnya, Ini Kisah Mengerikan di Balik Insiden Moskva
Seperti dilaporkan The Moscow Times, Rabu (17/8/2022), Viktoe Solokov telah diangkat untuk menggantikan Igor Osipov.
Jika dikonfirmasi, pergantian ini akan menjadi salah satu perombakan militer Rusia yang paling besar sejak invasi ke Ukraina dimulai pada akhir Februari.
Sebagaimana diketahui, Armada Laut Hitam telah mengalami serangkaian serangan balasan selama perang.
Satu di antaranya termasuk tenggelamnya kapal andalannya, Moskva pada bulan April, dan kerugian selama mundurnya Rusia dari Pulau Ular di delta Danube dua bulan kemudian.

Baca juga: Rudal Dibalas Rudal, Rusia Kembali Serang Kiev dan Kota Ukraina Lain Balas Tenggelamnya Kapal Moskva
Wilayah Krimea yang diduduki Rusia, tempat Armada Laut Hitam bermarkas, juga telah dilanda serangkaian serangan Ukraina dalam beberapa pekan terakhir.
Termasuk juga ledakan di pangkalan udara Saki dan serangan pesawat tak berawak di Black Markas Armada Laut di kota pelabuhan Sevastopol.
menurut RIA Novosti, Sokolov dipresentasikan kepada anggota dewan militer Armada Laut Hitam di pelabuhan Sevastopol.
"Tidak ada acara publik, dan mungkin tidak akan, karena tingkat peringatan teroris kuning ditetapkan di kota itu," kata sumber kepada kantor berita.
Seorang juru bicara Armada Laut Hitam kemudian membantah penunjukan itu, menyebut informasi tentang perubahan komandan sebagai gosip semata.
Sokolov (59), telah memegang beberapa posisi senior di angkatan laut Rusia dan bertanggung jawab atas akademi angkatan laut di St. Petersburg sejak 2020.
Baca juga: Soroti Reaksi Pemerintah Putin, Media Inggris Sebut Ledakan di Krimea Jadi Aib Memalukan Rusia
Ukraina Hendak Picu Kekacauan di Internal Rusia
Ukraina mengakui terlibat dalam serangan balasan yang bertujuan menciptakan kekacauan di dalam pasukan Rusia.