Polisi Tembak Polisi
Keanehan saat Keluarga Pertama Terima Jenazah Brigadir J, Lutut Jasad Tidak Bisa Diluruskan
Menemui langsung keluarga Brigadir J, jurnalis senior Aiman mendapat informasi baru terkait kondisi jenazah Brigadir J saat pertama kali diterima.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Satu dari beberapa keanehan yang paling sering disorot dalam kasus penembakan Brigpol Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J adalah soal luka.
Pihak keluarga dan pengacara mengklaim menemukan adanya luka aneh yang disebut tak mirip dengan luka bekas tembakan senjata api.
Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, kini jurnalis senior Kompas yakni Aiman Witjaksono menemukan fakta baru dalam keanehan jenazah Brigadir J.
Baca juga: Fakta Baru Kematian Brigadir J, Sempat Curhat Ada Masalah hingga sang Kekasih Akui Alami Trauma
Fakta baru ini didapat setelah Aiman menemui langsung keluarga Brigadir J mulai dari orangtua dan sanak saudara.
Aiman menjelaskan, berdasarkan kesaksian keluarga, lutut kaki kanan Brigadir J ternyata tidak bisa diluruskan.
"Tak payah (bisa) pula kami lakukan," ujar salah satu bibi Brigadir J kepada Aiman.
Pihak keluarga diketahui sudah beberapa kali mencoba meluruskan lutut Brigadir J namun tetap tidak bisa.
Menurut keterangan dari Polri, Brigadir J tewas seusai baku tembak melawan Bharada E tepat setelah Brigadir J melakukan pelecehan seksual terhadap PC yang merupakan istri dari Irjen Ferdy Sambo yang pada saat kejadian menjabat sebagai Kadiv Propam Polri.
Dilansir TribunWow.com dari Tribunnews.com dan Kompas.com, namun kini pihak kuasa hukum keluarga Brigadir J telah mengeluarkan bukti seputar luka aneh yang ada di jenazah Brigadir J.
Berikut ini adalah sejumlah keanehan luka Brigadir J menurut keluarga dan kuasa hukum:
1. Kuku Dicabut
Kamaruddin Simanjuntak selaku kuasa hukum Brigadir J menduga kuat terjadi penyiksaan terhadap Brigadir J sebelum dibunuh.
"Kemudian kukunya dicabut, nah kita perkirakan dia masih hidup waktu dicabut jadi ada penyiksaan," ujar Kamaruddin saat ditemui di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (21/7/2022).
2. Jeratan di Leher
Selain kuku yang dicabut, Kamaruddin turut menyoroti adanya luka bekas jeratan di bagian leher Brigadir J.