Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Media Rusia Ungkap AS Picu 23 Perang di Seluruh Dunia Berkedok Kontraterosisme, Termasuk Ukraina?

AS diduga berperan dalam 23 konflik yang terjadi di seluruh dunia lewat sebuah program rahasia.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
AFP
Amerika Serikat mempersiapkan misil Javelin untuk dikirimkan ke Ukraina, Februari 2022. Terbaru, media Rusia membeberkan adanya dokumen yang mengungkap peran AS pada konflik di seluruh dunia, Senin (4/7/2022). 

Outlet tersebut mencatat bahwa meskipun kumpulan dokumen terbaru menjelaskan lebih banyak tentang program 127e, sebagian besar masih belum diketahui oleh publik dan anggota Kongres, yang hampir tidak pernah menerima laporan apa pun yang berkaitan dengan program tersebut.

Seorang pejabat pemerintah yang mengetahui program tersebut, mengatakan kepada The Intercept bahwa sebagian besar staf kongres bahkan tidak memiliki izin untuk melihat laporan 127e, dan mereka yang jarang memintanya.

“Itu dirancang untuk mencegah pengawasan,” jelas sumber yang enggan disebutkan namanya tersebut.

Stephen Semler, salah satu pendiri think tank kebijakan luar negeri AS, mengatakan kepada The Intercept bahwa Pentagon lebih memilih untuk menjalankan operasinya dengan pengawasan minimal.

"Komunitas Operasi Khusus sangat menyukai otonomi," terang Semler.

Ia menambahkan bahwa hal ini sudah sangat dinormalisasi oleh pemerintah.

"Harus ada lebih banyak perhatian yang diberikan kepada otoritas ini, apakah itu pasukan khusus atau (Departemen Pertahanan) reguler, karena itu benar-benar cara untuk menjual perang tanpa akhir," simpul Semler.

Joe Biden Dituding Berkhianat karena Zelensky

Politikus Amerika Serikat (AS) mengangkat isu pengkhianatan yang mungkin dilakukan oleh pemerintahan Presiden AS Joe Biden karena Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Dilansir TribunWow.com, melalui sebuah utasan di Twitter, mantan anggota kongres itu mempertanyakan tindakan AS membantu Ukraina.

Ia juga mengutip sejumlah pernyataan dari para pejabat tinggi negara yang dinilainya kontroversial.

Pernyataan tersebut dibagikan oleh mantan kandidat presiden AS 2020, Tulsi Gabbard.

Melalui cuitan di Twitter @TulsiGabbard, Rabu (29/6/2022), ia menuliskan kegelisahannya atas keputusan pemerintah.

Dikatakan bahwa para pejabat Biden selalu mengelak bila ditanya tentang keterlibatan dalam perang Ukraina.

Bahkan, para pejabat tersebut justru menyerahkan keputusan pada Zelensky dan mengikuti keinginannya.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
RusiaUkrainaAmerika Serikat127eTimur Tengah
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved