Viral Medsos
Jalani LDR Hampir 2 Tahun, Wanita Lombok Dinikahi Bule Inggris seusai Sehari Bertemu, Kisahnya Viral
Video perjalanan cinta wanita asal Lombok yang dinikahi bule dari Inggris viral di media sosial TikTok. Ini kisah di baliknya.
Editor: Rekarinta Vintoko
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Viral video mengisahkan perjalanan cinta wanita asal Lombok yang dinikahi bule atau Warga Negara Asing (WNA) dari Inggris.
Dilansir Tribunnews.com, video itu viral seusai diunggah di akun TikTok @baiqandri16.
Dalam video itu, tampak pria berkacamata bertemu perempuan di Lombok, Indonesia.
Baca juga: Sosok Ahyudin, Pendiri ACT yang Viral Diterpa Isu Selewengkan Dana Umat, Kini Bikin Organisasi Lain
Ia bertemu pasangannya setelah hampir 2 tahun menjalani hubungan Long Distance Relationship (LDR).
Kini, keduanya sudah menikah di Lombok, tepatnya pada 20 Juni 2022 lalu.
Video perjalanan cinta wanita asal Lombok yang dinikahi bule dari Inggris viral di media sosial TikTok.
"7 Juni 2022 pertama kali ketemu setelah 1,8 bulan LDR."
"20 Juni 2022 wedding," keterangan dalam video di akun TikTok @baiqandri16.
Konfirmasi Tribunnews.com
Saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Andriyani Baiq Robinson merupakan perempuan asal Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang dinikahi pria dari Inggris.
Andriyani mengaku, dirinya menikah dengan laki-laki bernama John Robinson setelah menjalani hubungan jarak jauh atau Long Distance Relationship (LDR).
Baca juga: Viral Wanita Awalnya Mengira Perut Buncitnya karena Susah BAB, Syok saat Tahu Ada Kista 30 Cm
Hubungan jarak jauh antara Andriyani dan John Robinson berlangsung selama 1 tahun 8 bulan (20 bulan).
"Di video perjalanan suami saya dari UK datang ke Indonesia untuk menemui sekaligus menikahi saya setelah menjalani hubungan secara virtual selama 1 tahun 8 bulan (20 bulan)," katanya Andriyani kepada Tribunnews.com, Senin (4/7/2022).
Andriyani menyebut, sudah merencanakan pernikahan dengan John Robinson atau akrab dipanggil Jay sejak pertengahan tahun 2021.
"Namun, karena pandemi akhirnya pernikahan kami tertunda berkali-kali dan baru bisa terlaksanakan di bulan Juni 2022, kemarin," lanjutnya.
