Anak Ridwan Kamil Hilang
Kesaksian Habib Usman seusai Salati hingga Pimpin Doa untuk Jenazah Eril: Sangat Wangi, Subhanallah
Suami Kartika Putri, Habib Usman bin Yahya membeberkan kondisi jenazah putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil,Eril atau Emmeril Mumtadz Khan.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Tiffany Marantika Dewi
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Suami Kartika Putri, Habib Usman bin Yahya membeberkan kondisi jenazah putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil,Eril atau Emmeril Mumtadz Khan.
Habib Usman mendatangi Gedung Pakuan Bandung untuk takziah Eril.
Dilansir TribunWow.com, tak hanya melayat, Habib Usman juga turut menyalati jenazah putra orang nomor satu di Jawa Barat itu.
Baca juga: Foto-foto Pemakaman Eril Putra Ridwan Kamil, Diadakan Tertutup dan Berlangsung Khidmat Penuh Haru
Baca juga: Pesan Haru Ridwan Kamil di Acara Pemakaman Eril: Kami Sudah Siapkan Hati kalau Tidak Lihat Jasadnya
Selain itu, ia juga memimpin doa untuk mendiang Eril.
"Saya yang mimpin doanya," ucap Habib Usman dikutip dari kanal Youtube Official NitNot, Senin (13/6/2022).
"Dan jenazah Masya Allah wangi banget, sangat-sangat wangi Subhanallah."
Habib Usman lantas menjelaskan ciri-ciri orang yang meninggal dalam kondisi syahid.
Satu di antaranya yakni jenazah mengeluarkan aroma wangi.
Selain itu, Eril juga meninggal dunia karena tenggelam.
"Salah satu tanda syahid adalah jenazahnya itu wangi," tuturnya.
"Jelas juga kita tahu orang yang meninggal dalam keadaan tenggelam adalah syahid."
"Dan Subhanallah Maha Suci Allah melebihkan suatu keberkahan. Keluarlah wangi yang betul-betul wangi, sangat-sangat wangi, Subhanallah, Masya Allah."
Baca juga: Masa Kecil Eril Putra Ridwan Kamil Diungkap Guru SD, Disebut Sempat Minta Restu saat akan Kuliah
Baca juga: Turun Tangan Kuburkan Eril, Ridwan Kamil dan Atalia Tampak Tegar Saksikan Prosesi Pemakaman
Lebih lanjut, Habib Usman menceritakan nasihatnya untuk Ridwan Kamil.
Ia berharap Tuhan mengangkat derajat Ridwan Kamil dan keluarga.
"Saya juga bilang sama Kang Emil, 'Akang sayang Eril, Eril sayang sama akang, tapi Allah SWT lebih sayang sama Eril."
"Dipanggil dalam keadaan syahid."
"Semoga Allah beri keberkahan dan Allah angkat derajat Kang Emil setinggi-tingginya," tandasnya.
Simak videonya berikut ini:
Pesan Haru Ridwan Kamil
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berpidato singkat dalam acara pemakaman putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril, Senin (13/6/2022).
Ia mengungkapkan keikhlasan keluarga atas kepergian pemuda yang belum genap berusia 23 tahun itu.
Suami Atalia Praratya itu pun mengungkapkan kesedihannya, namun menuturkan rasa syukur dan hikmah yang dapat diambil dari insiden ini.
Dilansir TribunWow.com dari YouTube Humas Jabar, Senin (13/6/2022), pemakaman Eril berlangsung dengan lancar dan khidmat.
Baca juga: Masa Kecil Eril Putra Ridwan Kamil Diungkap Guru SD, Disebut Sempat Minta Restu saat akan Kuliah
Selesai prosesi pemakaman, Ridwan Kamil menyampaikan sepatah dua patah kata.
Ia menyampaikan terima kasih pada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Maruf Amin yang sempat menyampaikan bela sungkawa.
Selain itu juga kepada orang-orang yang banyak membantu dan mendoakan Eril.
Ridwan Kamil juga meminta agar segenap pihak menghubungi keluarga apabila ada tanggung jawab yang belum ditunaikan oleh Eril.
Ia juga mengaku sempat bertanya-tanya mengapa putranya yang masih belia harus dipanggil oleh tuhan terlebih dahulu.
"Akhirnya kami menerimanya dengan hati yang lapang, sebab kami bisa menemukan banyak sekali petunjuk yang terang," tutur Ridwan Kamil.
Selama 14 hari pencarian jasad Eril, keluarga yang sempat resah mengaku mendapatkan pelajaran berharga.
Baca juga: Tiba di Lokasi Pemakaman, Berikut Perjalanan Jenazah Eril Putra Ridwan Kamil dari Rumah Duka
"Tentang hidup Eril yang secara kasat mata terlalu singkat, tapi setelah dicermati, ternyata kehidupannya sangat padat penuh manfaat," kata Ridwan Kamil.
Kemudian, sang gubernur menyatakan bahwa keluarganya telah merelakan kepergian sang putra.
"Kami mengikhlaskan Eril pergi, karena kami akhirnya menyadari bahwa Allah telah mencukupkan amal-amalnya untuk menutupi kemungkinan bertambah kekhilafannya," ungkap Ridwan Kamil.
"Mungkin akan berat, tapi kami sebenarnya sudah menyiapkan hati kalau kami tidak akan pernah melihat lagi jasadnya untuk terakhir kali." (TribunWow)
