Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Relawan Medis Ungkap Kengerian Kondisi Korban Konflik Ukraina Vs Rusia: Ini Neraka

Seorang relawan medis yang mengobati kombatan korban perang merasa takut melihat kondisi para tentara yang terluka dalam perang Ukraina vs Rusia.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
Alex Kent for The Sun
Tentara Ukraina menemukan jasad sukarelawan prajurit Ukraina di Bucha dalam kondisi mengenaskan. 

TRIBUNWOW.COM - Gennadiy Druzenko adalah satu dari sejumlah relawan medis yang bertugas memberikan pertolongan kepada para tentara Ukraina yang terluka saat berperang di garis depan di wilayah Donbas.

Setiap harinya ratusan tentara Ukraina tewas dalam konflik melawan pasukan militer Rusia.

Saking parahnya kondisi para pasiennya, Druzenko menyebut kondisi konflik di Ukraina layaknya neraka.

Baca juga: Tuding Ukraina Ledakkan Jembatan demi Cegah Pasukannya Kabur, Rusia Klaim 80 Tentara Nekat Berenang

Baca juga: VIDEO Detik-detik Rudal Termobarik Bombardir Pasukan Ukraina, Hancurkan Parit Tempat Perlindungan

Dikutip TribunWow.com dari bbc.com, Druzenko mengatakan mayoritas tentara yang ia dan anggota medis lainnya rawat terluka bukan karena ditembak senjata api.

Sebagian besar tentara Ukraina yang bertarung di Donbas terluka karena ledakan.

"Luka mutilasi mengerikan yang disebabkan oleh mortir, bom, dan granat," ungkap Druzenko.

"Mengerikan bagaimana teknologi membunuh telah berkembang," kata dia.

Pengalaman serupa turut dirasakan oleh dokter bedah bernama Profesor Oleksandr Loskutov di Ukraina.

Profesor Loskutov memiliki beberapa pasien tentara Ukraina yang mengalami trauma berat karena perang.

Bekerja di Dnipro, dalam satu hari Profesor Loskutov bisa memeriksa hingga 80 pasien.

"Tidak semuanya bisa diselamatkan," ucap Profesor Loskutov.

Sekira 60 hingga 100 tentara Ukraina gugur setiap hari dalam perang melawan Rusia.

Informasi ini disampaikan oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada akhir Mei 2022.

Jumlah tersebut lebih besar dibandingkan korban tewas tentara Amerika Serikat (AS) saat berperang melawan pasukan komunis Vietnam tahun 1968 silam.

Dikutip TribunWow.com dari Tribunnews.com, kala itu kurang dari 50 tentara AS tewas per hari.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Konflik Rusia Vs UkrainaRusiaUkrainaVladimir PutinVolodymyr Zelensky
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved