Eks Anggota Intelijen Rusia Sebut Misi Putin Lawan Pasukan Ukraina di Donetsk Telah Gagal

TRIBUNWOW.COM - Misi yang diberikan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin terhadap pasukannya di Donetsk disebut-sebut telah gagal.

Informasi ini disampaikan oleh Igor Girkin alias Igor Strelkov yang merupakan mantan anggota intelijen Rusia.

Igor menjelaskan kegagalan misi pasukan Rusia lewat aplikasi sosial media Telegram.

Baca juga: Badan Intelijen Rusia Sebar Memo Rahasia Bahas Rumor Putin Menderita Sakit Keras

Baca juga: Resign Kerja demi Bantu Ukraina, Warga Inggris Lihat Hal Mengerikan Terjadi pada Prajurit Perang

Dikutip TribunWow.com dari aljazeera.com, selain mantan intelijen Rusia, Igor juga pernah berdinas sebagai tentara Rusia.

Igor menuliskan, misi pasukan Rusia di Donetsk yang diumumkan pada akhir April lalu telah gagal.

Ia menyebut, setelah lebih dari dua minggu berperang melawan pasukan Ukraina, tidak ada satu pun permukiman penduduk berukuran besar yang berhasil direbut pasukan Rusia.

Dalam kurun waktu berminggu-minggu tersebut, pasukan Rusia hanya berhasil merebut Rubizhne.

"Jelas bahwa Donbas tidak akan sepenuhnya direbut sebelum awal musim panas," ungkap Igor.

Igor juga menduga pasukan Ukraina tidak akan mundur dari daerah pinggiran Kota Donetsk.

Sementara itu, Kepala Intelijen Pertahanan Ukraina, Mayjen Kyrylo Budanov (36) mengklaim Rusia akan kalah perang di akhir tahun 2022 ini.

Budanov mengungkapkan saat ini proses pemberontakan terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin sudah berjalan.

Ia meyakni Putin akan dilengserkan dari posisinya sebagai Presiden Rusia pada bulan Agustus mendatang.

Dikutip TribunWow.com dari Sky News, klaim ini disampaikan oleh Budanov pada Jumat (13/5/2022) malam.

Budanov menyebut aktivitas peperangan di Ukraina akan selesai pada akhir tahun.

Ia mengatakan konflik di Ukraina akan menyebabkan pergantian pemimpin di Rusia.