Konflik Rusia Vs Ukraina
Perwakilan Ukraina, AS dan Sejumlah Negara Lain Walkout saat Utusan Rusia Bicara di Forum G20
Pejabat tinggi Amerika Serikat dan Ukraina keluar dari pertemuan G20 yang diselenggarakan di Washington DC, AS, saat Rusia mulai berbicara.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
"Rusia telah menginvasi Ukraina. Ini adalah tindakan kekerasan dan agresif yang menghancurkan aturan hukum internasional," kata Morrison pada konferensi pers di Melbourne.
"Dan gagasan untuk duduk satu meja dengan Vladimir Putin, bagi saya, adalah langkah yang terlalu jauh."
Namun, China minggu ini menggambarkan Rusia sebagai anggota penting G20 dan mengatakan tidak ada anggota yang memiliki hak untuk mengusir negara lain.
Meski begitu, Morrison mengungkapkan bahwa keberatannya itu muncul karena kekejaman yang ditunjukkan Rusia sendiri.
Ia pun mengutuk agresi Rusia dan berjanji akan mengambil tindakan tegas.
“Jadi kita tahu Vladimir Putin mengambil nyawa warga sipil yang tidak bersalah,” kata Morrison.
"Saya tidak terkejut dengan kebiadaban mereka. Saya tidak terkejut dengan arogansi mereka dalam apa yang mereka coba terapkan di Ukraina. Dan itulah mengapa Australia menjadi salah satu yang terkuat dalam mengambil tindakan terkait dengan Rusia."
Australia hari Minggu mengumumkan larangan semua ekspor alumina dan bauksit ke Rusia sambil menjanjikan lebih banyak senjata dan bantuan kemanusiaan ke Ukraina.
Pemerintah mengatakan Australia telah menjatuhkan 476 sanksi terhadap individu dan institusi Rusia sejak invasi dimulai pada Kamis (24/3/2022). (TribunWow.com)