Konflik Rusia Vs Ukraina
Biden Bersumpah Putin Tak Bisa Dibiarkan Berkuasa, Media Rusia Ungkit Rekam Jejak AS
Pidato Presiden AS Joe Biden di Polandia menuai banyak protes seusai menyebut Putin tak bisa dibiarkan berkuasa.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
Di sisi lain, pidato Biden ini memeroleh apresiasi dari pemerintah Polandia.
"Presiden negara yang paling kuat di dunia datang ke Warsawa dan berbicara sangat jelas soal agresi Rusia," ujar Lukasz Jasina selaku juru bicara Kementerian Luar Negeri Polandia.
"(Biden) mengatakan kepada Rusia bahwa selalu ada waktu untuk mengganti seorang diktator," ujar Jasina mengutip pidato Biden.
Pidato Biden ini kemudian telah ditanggapi oleh pemerintah Rusia.
Juru bicara Presiden Rusia Vladimir Putin yakni Dmitry Peskov menyampaikan bukan wewenang AS untuk mencampuri urusan dalam negeri Rusia.
"Presiden Rusia dipilih oleh masyarakat Rusia," ujar Peskov, Sabtu (26/3/2022).
Sementara itu, Putin menyebut nama penulis buku 'Harry Potter', J.K. Rowling, dalam pidatonya, Jumat (25/3/2022).
Ia menuduh barat melakukan diskriminasi terhadap budaya Rusia, membandingkan perlakuan terhadap tokoh budaya Rusia dengan J.K. Rowling.
J.K. Rowling pun memberikan komentar balasan melalui utas yang dibagikan di media sosial pribadinya.
Dikutip TribunWow.com dari The Guardian, Sabtu (26/3/2022), hal ini diungkapkan pada pertemuan yang disiarkan televisi dengan tokoh budaya terkemuka.
Putin saat itu menyoroti pembatalan acara yang melibatkan seniman Rusia sebagai protes atas invasi ke Ukraina.
“Mereka sekarang terlibat dalam budaya pembatalan, bahkan menghapus Tchaikovsky, Shostakovich, dan Rachmaninov dari poster. Penulis dan buku Rusia sekarang dibatalkan," kata Putin.
Diketahui, sejumlah acara melibatkan tokoh budaya Rusia yang telah menyatakan dukungan untuk perang telah dibatalkan.
Di antaranya termasuk konser oleh konduktor Rusia pemenang penghargaan Valery Gergiev, seorang teman dan pendukung Putin.
Beberapa acara yang melibatkan tokoh budaya Rusia yang meninggal juga telah dihilangkan, dengan Cardiff Philharmonic Orchestra menghapus komposer Rusia Tchaikovsky dari programnya, sebuah keputusan yang dikritik secara luas oleh tokoh budaya barat.