Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Pejabat Rusia Ramai-ramai Mundur hingga Jadi Tahanan, Diduga Salahkan Putin Buntut Invasi ke Ukraina

Perselisihan dilaporkan terjadi dalam internal pemerintahan Rusia sejak Presiden Vladimir Putin mengumumkan invasi ke Ukraina, Kamis (24/2/2022).

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
(AFP/Alexei Druzhinin/SPUTNIK)
Presiden Rusia Vladimir Putin berpidato di negara tersebut terkait wabah Virus Corona di kediaman Novo-Ogaryovo di luar Moskow pada 25 Maret 2020. Terbaru, Putin dilaporkan tengah menghadapi perpecahan dalam internal pemerintahan Rusia, Kamis (24/3/2022). 

Namun, masalah ini menjadi berputar-putar, lantaran Putin juga menyalahkan jajarannya.

Ia sempat menyemprot kepala intelejen luar negeri Rusia dan mempermalukannya di hadapan umum.

"Dalam sebulan belakangan, ia telah menyerang tiga lembaga intelejen terkait peran mereka dalam memulai perang," kata Soldatov.

"Putin mempermalukan kepala badan intelejen luar negeri-nya yang dilakukan di hadapan publik saat pertemuan dengan jajaran keamanan."

Tak puas, Putin kemudian menangkap Kolonel Jenderal Sergei Beseda, kepala Dinas Kelima dari dinas intelijen FSB beserta wakilnya.

Ia menyalahkan laporan dari FSB yang dinilai kurang kredibel sehingga menyebabkan salah perhitungan dalam agresi ke Ukraina.

"Dua minggu kemudian, ia menyerang FSB karena memberikan informasi intelejen yang buruk tentang situasi politik di Ukraina," ujar Soldatov.

"Dia pun menangkap dua jenderalnya dan menempatkan mereka sebagai tahanan rumah."

Tak lama, Putin juga menahan wakil kepala unit Rosgvardia, Jenderal Roman Gavrilov.

Gavrilov yang menjadi ujung tombak penyerangan ke Kiev, dikambing hitamkan karena kegagalannya menguasai ibukota Ukraina dalam waktu dekat.

"Seminggu selanjutnya, ia memaksa wakil garda keamanan nasional yang memimpin pasukan bertempur di Ukraina untuk pensiun," beber Soldatov.

"Hal ini memperlihatkan bahwa Putin memutuskan untuk menyalahkan orang-orang kepercayaannya sendiri."

Sementara itu, dikabarkan Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu dan kepala staf umum angkatan bersenjata Rusia, Valery Gerasimov, telah lama tak tampak ke publik.

Padahal, dua master perang Putin itu selama ini tak pernah absen mendampingi presiden dalam berbagai pertemuan.

Apalagi, Shoigu biasanya sering tampil di media lantaran memiliki tugas untuk menampilkan citra militer di hadapan publik, terutama di tengah perang yang berkecamuk.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
RusiaUkrainaVladimir PutinDmitry PeskovAntoly Chubais
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved