Konflik Rusia Vs Ukraina
Ledakkan Lokasi Pengungsian, Rusia Diduga Sengaja Serang Anak-anak Ukraina, Ribuan Orang Tewas
Pihak Rusia diklaim telah menghancurkan sebuah gedung teater di mana pengungsi Kota Mariupol, Ukraina berlindung, Rabu (16/3/2022).
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Media asal Inggris, Sky News menyebut kedua korban tewas karena serangan artileri pasukan Rusia.
Pierre dan Oleksandra diketahui tewas seusai mobil yang mereka tumpangi terkena tembakan.
Selain Pierre dan Oleksandra, mobil itu juga ditumpangi oleh koresponden Fox News, Benjamin Hall yang berhasil selamat.
Dikutip TribunWow.com dari Sky News, mobil yang ditumpangi oleh para korban diketahui diserang saat berada di bagian luar Kyiv.
Selama ini Pierre bekerja sebagai kameramen yang sudah empat tahun meliput beragam perang yang terjadi di seluruh belahan dunia untuk Fox News.
Sebelum melakukan liputan di Ukraina, Pierre pernah meliput perang di Irak, Afghanistan, dan Suriah.
Kantor berita asal Ukraina, kp.ua menginfokan bahwa kedua korban tewas karena serangan artileri pasukan Rusia di Desa Gorenka.
Namun tidak dijelaskan detail lain terkait serangan tersebut.
Sebelumnya, terdapat dua versi berbeda terkait tewasnya jurnalis asal Amerika Serikat (AS) Brent Renaud (50) di Kota Irpin, Ukraina, pada Minggu (13/3/202) kemarin.
Pemerintah Ukraina menyebut Renaud telah ditembak mati oleh pasukan militer Rusia.
Informasi ini disampaikan oleh Kepala Polisi Kyiv/Kiev, Andriy Nebytov.
Dikutip TribunWow.com dari BBC.com, Renaud ditembak saat berpergian bersama dua jurnalis lain yang selamat namun mengalami luka-luka.
Juan Arredondo, seorang jurnalis yang saat kejadian bersama Renaud bercerita, saat itu dirinya dan korban sedang merekam para pengungsi.
"Seseorang menawarkan untuk membawa kami ke sisi lain jembatan dan kita menyeberangi pos pemeriksaan, lalu mereka (tentara Rusia) mulai menembaki kami," ungkap Juan.
"Saya melihat dia (Renaud) ditembak di bagian leher," kata Juan.