Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Diancam Pakai Tembakan Peringatan, Warga Ukraina Tetap Demo Tak Pedulikan Tank Rusia

Beredar sebuah video menampilkan pasukan militer Rusia beberapa kali mengeluarkan tembakan peringatan terhadap warga Kherson yang sedang demo.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Elfan Fajar Nugroho
BBC.com
Video warga Kherson terus demo tak peduli pasukan Rusia terus mengeluarkan tembakkan peringatan, Minggu (13/3/2022). 

Dikutip TribunWow.com dari BBC.com, Federov kemudian meminta warganya untuk berhati-hati dalam menerima informasi baik di televisi atau radio.

Lantas bagaimana sikap para warga sipil yang masih berada di Melitopol setelah kota mereka dikuasai oleh pasukan Rusia?

Yuliya Kovaliova (33) seorang warga sipil sekaligus pengusaha toko elektronik bercerita, saat ini di kotanya setiap hari terjadi protes.

"Dalam beberapa kasus, tentara Rusia mulai menembaki kami yang kemudian mengenai seorang pria tetapi kami tidak berhenti protes," ujar Kovaliova.

"Kami tidak takut untuk protes karena kami bersama. Kami takut untuk berjalan sendirian di malam hari, tetapi kami tidak takut untuk melakukan protes."

Terakhir pada Selasa (8/3/2022), sebanyak lima ribu orang berkumpul di pusat Kota Melitopol untuk melakukan protes.

Tidak hanya di Melitopol, protes juga dilakukan oleh penduduk Kota Kherson yang kotanya turut dikuasai oleh pasukan Rusia.

Federov selaku Walikota Melitopol mengaku mengalami dilemma, di satu sisi ia mendukung warganya melakukan protes namun di sisi lain ia khawatir akan keselamatan warganya yang terancam pasukan Rusia.

Kovaliova menjelaskan saat ini di Melitopol sangat sulit menemukan bahan-bahan makanan dan obat-obatan karena semuanya sudah habis di toko-toko.

Pada suatu ketika Kovaliova mengaku melihat dua truk milik Rusia dengan lambang bantuan kemanusiaan masuk ke Melitopol membagi-bagikan kebutuhan dasar berupa sembako.

Kovaliova menyampaikan, selain truk yang membawa bantuan, ia juga melihat kru film.

Menurut keterangan Kovaliova, hampir seluruh warga Ukraina menolak bantuan dari Rusia tersebut.

Kovaliova bercerita, tak lama setelah kejadian itu terjadi ia melihat bagaimana stasiun televisi di Rusia menayangkan momen tersebut.

"Diperlihatkan bagaimana warga mengambil makanan dan mengucapkan betapa bersyukurnya mereka kepada konvoi kemanusiaan Rusia," ujar Kovaliova.

Warga lain bernama Maxim (22) mengaku juga sempat melihat momen tersebut.

Maxim menduga orang yang mengambil makanan dan bantuan kemanusiaan dari Rusia adalah aktor bayaran.(TribunWow.com/Anung/Via)

Berita terkait Konflik Rusia Vs Ukraina

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Konflik Rusia Vs UkrainaUkrainaRusiainvasiVladimir PutinVolodymyr Zelensky
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved