Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Kehidupan Pribadi Putin, Cerai dari Istri dan Pacari Gadis 30 Tahun Lebih Muda hingga Punya 4 Anak

Kehidupan pribadi Presiden Rusia Vladimir Putin kini menjadi sorotan diselingi desas-desus tentang kesehatan maupun kondisi mentalnya

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
(AFP/Alexei Druzhinin/SPUTNIK)
Presiden Rusia Vladimir Putin berpidato di negara tersebut terkait wabah Virus Corona di kediaman Novo-Ogaryovo di luar Moskow pada 25 Maret 2020. Terbaru, kehidupan pribadi Putin jadi sorotan. 

TRIBUNWOW.COM - Invasi Rusia ke Ukraina turut pula menyeret nama pimpinan Kremlin, Presiden Vladimir Putin.

Kehidupan pribadinya kini menjadi sorotan diselingi desas-desus tentang kesehatan maupun kondisi mentalnya.

Meski rumah tangga Putin selalu dirahasiakan, namun terdapat sejumlah fakta yang disampaikan ke publik.

Presiden Rusia Vladimir Putin (kiri) dan Alina Kabaeva, yang telah lama dikabarkan menjalin hubungan rahasia.
Presiden Rusia Vladimir Putin (kiri) dan Alina Kabaeva, yang telah lama dikabarkan menjalin hubungan rahasia. (Foto: Sergei Chirikov/AFP)

Baca juga: Prediksi Putin akan Dikudeta akibat Invasi Rusia ke Ukraina, Pakar: Hanya China yang Bisa Selamatkan

Baca juga: Rahasia Kehidupan Pribadi Putin, Sosok Istri, Isu Perselingkuhan hingga Anak yang Disembunyikan

Dilansir TribunWow.com dari Express.co.uk, Rabu (9/3/2022), Putin saat ini dikabarkan belum menikah.

Namun, pada tahun 1983 hingga 2014, ia sempat menjalani hubungan rumah tangga dengan Lyudmila Aleksandrovna Ocheretnaya.

Keduanya dilaporkan bertemu pada awal 1980-an melalui seorang teman di Saint Petersburg.

Pada saat perceraian mereka, Putin membuat komentar langka tentang kehidupan pribadinya.

"Itu adalah keputusan bersama: kami jarang bertemu, masing-masing dari kami memiliki kehidupan kami sendiri," ujar Putin saat itu.

Hal senada dikatakan Ocheretnaya yang menyinggung kurangnya kebersamaan Putin dengan keluarganya.

"Pernikahan kami berakhir karena fakta bahwa kami jarang bertemu. Vladimir benar-benar tenggelam dalam pekerjaannya," tutur Ocheretnaya.

"Anak-anak kami telah tumbuh dewasa, masing-masing menjalani hidupnya sendiri. Dan saya benar-benar tidak suka publisitas."

Putin memiliki dua anak perempuan dari pernikahannya dengan Ocheretnaya.

Mariya Vladimirovna Putina, juga dikenal sebagai Maria Vorontsova atau Maria Faassen, adalah putri sulungnya.

Dia lahir pada 28 April 1985, di Leningrad yang sekarang Saint Petersburg, Rusia.

Dia kuliah di Universitas Negeri Saint Petersburg di mana dia belajar biologi, dan, setelah belajar kedokteran, lulus dari Universitas Negeri Moskow pada 2011.

Disebutkan bahwa ia kemudian menjadi kandidat PhD di Pusat Penelitian Endokrinologi di Moskow.

Ilmuwan itu berspesialisasi dalam gangguan pertumbuhan pediatrik dan telah terdaftar sebagai penasihat ayahnya di bidang rekayasa genetika.

Dia menikah dengan pengusaha Belanda Jorrit Faassen, dan tidak diketahui apakah mereka memiliki anak bersama.

Putin memiliki putri kedua, Katerina Tikhonova, juga dikenal sebagai Yekaterina Vladimirovna Putina yang lahir pada 31 Agustus 1986.

Tikhonova juga kuliah di Universitas Negeri Saint Petersburg seperti kakak perempuannya, tempat dia belajar sejarah Jepang.

Dia melanjutkan untuk lulus dari Universitas Negeri Moskow dengan spesialisasi di Jepang, dan juga memiliki gelar master dalam fisika dan matematika.

Pada tahun 2020, Tikhonova diangkat sebagai kepala institut kecerdasan buatan baru di Universitas Negeri Moskow.

Sementara itu, sudah lama dikabarkan bahwa Putin telah menjalin hubungan dengan Alina Kabayeva yang berusia 39.

Usianya terpaut 30 tahun dengan Putin yang kini diketahui berumur 69 tahun.

Kabayeva adalah seorang pesenam Rusia, keduanya diduga telah memiliki empat anak bersama.

Laporan mengklaim mereka memiliki putri kembar berusia tujuh tahun, yang lahir di kota Lugano, Swiss, pada Februari 2015.

Mereka diyakini juga memiliki dua anak laki-laki, meskipun usia atau keberadaan mereka tidak pernah dikonfirmasi secara resmi.

Kabaeva dan anak-anaknya kini dilaporkan bersembunyi di Swiss.

Baca juga: Sosok Alina Kabaeva, Wanita yang Dikabarkan Kekasih Presiden Rusia Vladimir Putin, Ini Prestasinya

Baca juga: 3 Skenario Akhir Rusia Vs Ukraina, Putin Pakai Taktik Anaconda hingga Potensi Perang Senjata Kimia

Keberadaan Keluarga Putin

Valery Solovey (61), seorang profesor di Rusia sekaligus pakar politik yang terkenal akan teori konspirasinya yang liar menyampaikan sebuah dugaan terkait kondisi dari keluarga Presiden Rusia Vladimir Putin saat ini.

Keluarga Putin saat ini disebut telah dievakuasi ke sebuah tempat yang berada di Pegunungan Altai.

Tempat yang digunakan oleh Keluarga Putin saat ini diketahui didesain untuk menghadapi perang nuklir.

Dikutip dari metro.co.uk, Solovey menyebut langkah Putin melakukan evakuasi terjadi karena adanya kesalahan strategi dalam invasi ke Ukraina.

"Pada akhir pekan, keluarga Putin telah dievakuasi ke sebuah bunker spesial yang dipersiapkan untuk menghadapi perang nuklir," ujar Solovey.

Solovey menyampaikan, bunker ini bukanlah bunker pada umumnya namun sebuah kota bawah tanah yang dilengkapi teknologi canggih.

Pada hari keenam konflik tepatnya Selasa (1/3/2022), Rusia melancarkan serangan roket di Kota Kharkiv, Ukraina yang menghancurkan gedung pemerintah hingga opera.

Pemerintah Ukraina menyatakan target yang diserang Rusia berada di area warga sipil dan bukanlah kombatan.

Dalam konflik yang dimulai sejak Kamis (24/2/2022), kini Rusia dicurigai oleh jaksa dari International Criminal Court (ICC) telah melakukan kejahatan perang saat melakukan operasi militer di Ukraina.

Dikutip dari RT.com, juru bicara pemerintah Rusia, Dmitry Peskov kemudian menjawab pertanyaan jurnalis pada Selasa (1/3/2022) terkait kecurigaan jaksa ICC.

Dugaan Rusia melakukan kejahatan perang sebelumnya dilaporkan oleh pemerintah Ukraina.

Peskov tegas membantah Rusia melakukan kejahatan perang di Ukraina.

Ia juga membantah kabar pasukan Rusia telah memakai senjata yang dilarang seperti peluru cluster dan senjata thermobaric di Ukraina.

Peskov turut menegaskan soal pasukan militer Rusia yang tidak pernah mengincar warga sipil.

"Pasukan Rusia tidak menyerang warga sipil atau perumahan penduduk," ujar Peskov.

Peskov turut mengomentari bagaimana Amerika Serikat mengompori negara-negara lain untuk memberikan sanksi terhadap Rusia. (TribunWow.com/Via/Anung)

Berita terkait Konflik Rusia Vs Ukraina

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Vladimir PutinRusiaUkrainaLyudmila Aleksandrovna
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved