Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Sempat Ikut Negosiasi Damai dengan Rusia, Negosiator Ukraina Dibunuh Agen Rahasia dari Negaranya

Agen rahasia dari Ukraina menembak seorang negosiator dari negaranya atas dugaan pengkhianatan.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Elfan Fajar Nugroho
Ukrainska Pravda
Salah satu anggota negosiator Ukraina Denis Kireev tewas ditembak petugas, diduga berkhianat dan hendak lakukan makar. 

TRIBUNWOW.COM - Negosiator Denis Kireev adalah satu dari beberapa tokoh Ukraina yang sempat terlibat dalam negosiasi damai bersama Rusia pada 28 Februari 2022 lalu di Gomel, Belarus.

Kireev diketahui telah ditembak mati oleh agen rahasia Ukraina yakni Security Service of Ukrainae (SSU) alias Sluzhba Bezpeky Ukrayiny (SBU).

Kireev dihabisi atas dugaan telah melakukan pengkhianatan terhadap negaranya sendiri yakni Ukraina.

Pasukan agen rahasia dari Ukraina saat menangkap seorang pria yang mengancam akan meledakkan bank di Kiev, Agustus 2020. Terbaru, ilustrasi agen rahasia Ukraina telah menembak mati seorang negosiator Ukraina bernama Denis Kireev yang dicurigai berkomplot dengan Rusia.
Pasukan agen rahasia dari Ukraina saat menangkap seorang pria yang mengancam akan meledakkan bank di Kiev, Agustus 2020. Terbaru, ilustrasi agen rahasia Ukraina telah menembak mati seorang negosiator Ukraina bernama Denis Kireev yang dicurigai berkomplot dengan Rusia. (Ukrainian Security Service (SBU) on Twitter)

Baca juga: Daftar Crazy Rich Rusia yang Disanksi AS dkk, Mayoritas Orang Dekat Putin

Informasi ini diberitakan oleh kantor berita Ukrainska Pravda, Sabtu (5/3/2022).

Sebuah sumber yang berbicara kepada kantor berita Ukrainska Pravda menjelaskan bahwa Kireev diduga telah berkhianat.

Kireev ditembak mati oleh agen rahasia Ukraina ketika korban ditahan.

"Menurut lawan bicara di kalangan politik, Dinas Keamanan memiliki bukti yang jelas tentang pengkhianatan Kireev, termasuk percakapan telepon," ujar sumber.

"Dia adalah seorang agen. Kau tahu kenapa agen dibunuh," kata sumber lain.

Kireev dikenal sebagai seorang bankir, pada tahun 2010-2014, Kireev bekerja sebagai deputi Wakil Ketua Pertama Dewan Oschadbank.

Sebelum di Oschadbank, Kireev sempat menjadi anggota Dewan Pengawas Ukreximbank.

Dilansir Aljazeera, Jumat (4/3/2022), sejak invasi pertama, Rusia diklaim telah melakukan kejahatan perang dengan serangan ke pemukiman penduduk dan fasilitas publik.

Tentara Rusia juga telah menguasai sejumlah wilayah perbatasan dan mengepung penduduk kota.

Terakhir, Rusia dikabarkan telah berhasil menguasai pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Zaporzhzhia yang merupakan pembangkut nuklir terbesar di Eropa.

Berikut kesimpulan perkembangan terakhir Invasi Rusia yang disusun oleh TribunWow.com.

Rusia Kuasai PLTN Zaporzhzhia

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Konflik Rusia Vs UkrainaRusiaUkrainainvasi
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved