Ungkit Mental Juragan, Jokowi Sindir Keras ASN: Terlihat Klise tapi Sangat Penting

Mental Juragan

Ilustrasi ASN - Sebanyak 36 Aparatur Sipil Negara (ASN) dinyatakan positif Covid-19 per hari ini, Rabu (8/4/2020). Sementara itu, 210 ASN lainnya sedang dalam pengawasan.

Awalnya Jokowi mengingatkan bahwa kebutuhan masyarakat saat ini terus berkembang dan ingin yang terbaik.

"Masyarakat membutuhkan program yang inovatif, solusi yang kreatif, cepat untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada," ujar Jokowi.

Ia lalu mengingatkan bahwa para ASN harus bisa memberikan yang terbaik untuk melayani masyarakat.

"Pertama, Korpri harus mampu mengajak dan mendorong ASN memiliki orientasi yang sama yaitu memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat," ujar Jokowi.

Kemudian Jokowi menyindir bahwa jangan justru ASN yang minta dilayani.

Ia juga menyinggung adanya budaya buruk warisan zaman birokrasi feodal dulu.

"Harus memiliki jiwa melayani masyarakat, bukan justru minta dilayani," kata Jokowi.

"Hal ini terlihat klise, tapi sangat penting dan mendasar karena sudah sangat lama ASN berada pada zona nyaman, terbelenggu oleh warisan budaya birokrasi feodal sehingga menjadikan ASN kurang produktif," paparnya.

Jokowi turut menuntut para ASN keluar dari zona nyaman.

"Budaya ini harus berubah total, ASN Indonesia harus keluar dari zona nyaman, menjadi modern dan profesional," tegas Jokowi.

Selanjutnya, Jokowi berharap agar sumber daya dan kewenangan yang dimiliki oleh para ASN digunakan secara akuntabel, dan otoritas tersebut harus dimanfaatkan demi kepentingan publik.

Jokowi menuntut para ASN tidak hanya sekadar hadir, tapi harus memberikan dampak nyata, solusi dan memenuhi hak-hak masyarakat.

Baca juga: Kunjungi Pasar Legi, Wali Kota Solo Gibran Kena Omel Emak-emak Pedagang Pasar Keluhkan Ini

Baca juga: Ditawari Cilok saat Kunjungi Pasar di Bandung, Jokowi Ucapkan Ini ke Penjualnya

Simak videonya:

(TribunWow.com/Anung)

Berita lain terkait