Breaking News:

Pembunuhan di Subang

4 Bulan Kasus Subang, Kriminolog Singgung Kemungkinan Saksi Beri Keterangan Palsu saat Diperiksa

Pasalnya, sejumlah saksi memiliki kemungkinan untuk mengarang cerita jika telah berulang kali diperiksa pihak penyidik. 

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Lailatun Niqmah
TribunJabar.id/Istimewa
Yosef (55, kiri) bersama Yoris (34) dan istrinya mendatangi TPU Istuning, Jalancagak, Kabupaten Subang, tempat dimakamkan kedua korban perampasan nyawa, Rabu (29/12/2021). 

"Polisi sendiri belum bisa meng-established apa yang terjadi pada saat itu," katanya.

Sejauh ini, pihak kepolisian baru menyatakan bahwa kasus ini bukanlah motif pencurian.

Meski begitu, banyak yang mengira bahwa pembunuhan tersebut merupakan pembunuhan berencana. 

Pasalnya, tidak ada barang yang hilang di lokasi selain ponsel milik Amalia. 

Kemudian, tidak ada jejak komunikasi yang ditemukan di TKP yang seharusnya bisa dilacak. 

Pelaku, juga nampak rapi dalam melakukan aksinya karena minim jejak yang ditemukan di TKP. 

"Dibunuh pada saat sudah tidur atau masih dalam konteks berkomunikasi, itu kan belum pernah dinyatakan," ujar dia. 

Menurut dia, kejanggalan yang diasumsikan banyak pihak adalah karena kurangnya informasi terkait detik-detik terjadinya pembunuhan tersebut. 

Dijelaskan bahwa bisa saja sebenarnya, hal itu bukan hal aneh jika detik-detik pembunuhan itu sudah terungkap. 

"Hal-hal aneh itu sebetulnya tidak aneh jika kita tahu situasinya," ujar dia. 

Simak keterangannya sejak menit ke-4.30:

(Tribunwow.com/Afzal Nur Iman)

Baca Artikel Terkait Lainnya

Sumber: Kompas TV
Tags:
Pembunuhan di SubangSubangDanuKriminologYorisTutiAmalia Mustika Ratu
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved