Liga 1
Posisinya di PSIS Semarang Terancam, Bruno Silva Ungkapkan Dedikasi serta Kecintaannya untuk Klub
Sadar posisinya terancam di skuad PSIS Semarang, bomber Laskar Mahesa Jenar, Bruno Silva ungkapkan dedikasi serta kecintaannya kepada tim.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Atri Wahyu Mukti
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Sadar posisinya terancam di skuad PSIS Semarang, bomber Laskar Mahesa Jenar, Bruno Silva ungkapkan dedikasi serta kecintaannya kepada tim.
Seperti diketahui, seusai kedatangan Dragan Djukanovic kembali ke PSIS Semarang, nama Bruno Silva menjadi sorotan.
Pasalnya, manajemen PSIS Semarang dikabarkan selangkah lagi memboyong bomber anyar asal Jamaika, Chevaugn Walsh.
Meski awalnya bomber asal Jamaika tersebut didatangkan sebagai tandem anyar Bruno Silva, namun rumor itu kini berbalik seusai kedatangan Dragan Djukanovic.
Mengingat, dengan datangnya Dragan Djukanovic kembali ke PSIS Semarang, maka posisi Flavio Beck Junior yang rencananya akan dipinjamkan berpotensi untuk digunakan oleh pelatih asal Monetenegro tersebut.
Terlebih, Flavio Beck Junior merupakan salah satu pemain andalan Dragan saat mengarsiteki PSIS Semarang sebelum memutuskan hengkang.
Tentu hal ini menjadi ancaman bagi posisi Bruno Silva yang notabene kurang tampil maksimal di putaran pertama Liga 1 2021.
Baca juga: Nasib Ironi Eks Gelandang PSIS Semarang: Gagal Gabung Persiraja karena Pilih Pulangkan Sosok Mantan
Selain itu, keputusannya untuk kembali ke Brasil juga menguatkan indikasi bahwa posisinya tak lama lagi akan tergantikan oleh kandidat bomber anyar PSIS Semarang Chevaugn Walsh.
Kegundahan Bruno Silva ia tuliskan pada unggahnnya di laman Instagram pribadinya @silva_bruno91 pada Selasa (28/12/2021).
Dalam unggahannya, Bruno Silva memposting momennya kala berhasil mempersembahkan gol untuk PSIS Semarang di putaran pertama.
Pemain berusia 30 tahun itu juga membubuhkan caption yang menunjukkan bahwa ia ingin memberikan kontribusi dan dedikasi lebih untuk PSIS Semarang pada putaran kedua Liga 1 2021.
"Babak pertama kompetisi memainkan 12 pertandingan. 7 pertandingan di starting lineup, 5 pertandingan diganti selama pertandingan.
Hanya 4 gol yang tercipta.
Saya tahu kontribusi saya sejauh ini kecil. Tapi jangan lupa bahwa sayangnya saya cedera selama pertandingan dan di beberapa pertandingan saya menghadapi rasa sakit, cedera, dan keterbatasan saya untuk bisa berada di lapangan dengan menghormati seragam klub.
Bagaimanapun, ini adalah bagian dari pertunjukan, ini adalah bagian dari sepak bola dan kehidupan. Saya berharap masa depan lebih baik...
