Breaking News:

Terkini Daerah

Ketua P2TPA Garut Ungkap Santriwati Korban HW Diasingkan ke Ruang Khusus saat Hamil: Merinding Saya

Usai kasusnya heboh, fakta demi fakta kasus guru rudapaksa santriwati di pesantren di Kota Bandung, Jawa Barat mulai terungkap ke publik. 

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Atri Wahyu Mukti
TribunJabar.id/Sidqi Al Ghifari
Ketua P2TP2A Kabupaten Garut, Diah Kurniasari saat menggelar jumpa pers di Kantor Ketua P2TP2A Kabupaten Garut, Kamis (9/12/2021). 

Tak sekali-dua kali YY menolak ajakan damai pelaku, namun HW terus saja memaksa dan mengajak damai dengan iming-iming sejumlah uang. 

"Dia selalu nanya posisi saya di mana, saya selalu jawab posisi saya pindah-pindah, geram, untung tidak saya habisi," ucapnya.

YY yang mengetahu anaknya menjadi korban HW lalu menghubungi saudaranya yang tergabung di lembaga bantuan hukum di Garut.

Dirinya dan korban lain kemudian secara resmi melaporkan pelaku ke Polda Jabar pada tanggal 18 Mei 2021 dengan nomor laporan LBP/480/V/2021/Jawa Barat.

Kelakuan bejat pelaku diketahui sejak korban pulang ke rumah saat liburan hari raya Idul Fitri.

Ia dan pihaknya kemudian melaporkan kasus ini ke pihak polisi. 

Selama enam bulan berlalu ternyata kasus tersebut tidak mencuat ke publik lantaran demi menjaga mental korban dan keluarga. (Tribunwow.com/Afzal Nur Iman)

Baca Artikel Terkait Lainnya

Artikel ini diolah dari Tribun Bogor yang berjudul Cerita Santriwati Dibawa ke Tempat Khusus Usai Dihamili Herry Wirawan, Ketua P2TP2A: Merinding Saya dan Tribun Jabar yang berjudul 6 FAKTA TERBARU Aksi Bejat Herry Wirawan, Alasan Tak Minta Aborsi, Selalu Rayu dan Bisiki Korban

Sumber: Tribun Bogor
Tags:
rudapaksaBandungJawa TengahSantriwatiPesantren
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved