Breaking News:

Gunung Semeru Meletus

Relawan Membisu Dengar Alasan Ibu-ibu Pengungsi Semeru Minta Mukena: Anak Saya Meninggal Ini

Penampakan mengiris hati terekam di sebuah tempat pengungsi erupsi Semeru di mana seorang ibu meminta mukena kepada relawan gara-gara hal ini.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
TikTok @IchaChubby
Penampakan pengungsi erupsi Gunung Semeru meminta bantuan mukena kepada relawan. 

"Saya dapat rumputnya terus asap itu mengepul di atas kepala saya," kata Lasiati.

Ia saat itu mengaku langsung berlari sekuat tenaga hingga akhirnya menemukan sebuah rumah untuk bersembunyi.

Rumah yang digunakan Lasiati untuk bersembunyi adalah rumah sederhana berukuran kecil, beratapkan genteng seperti rumah lainnya.

Lasiati bercerita, total tiga orang termasuk dirinya yang berlindung di rumah tersebut berhasil selamat.

"Yang lain-lain rumah itu runtuh semua, pohon-pohon roboh," kata Lasiati.

"Alhamdulillah saya baca salawat, istigfar, azan di rumah itu."

Menurut pengakuan Lasiati, saat itu kondisi sudah gelap gulita tak terlihat apa-apa.

"Di sebelah saya jalannya lavanya, dekat, enggak jauh," ungkap Lasiati.

"Saya enggak tahu hidup atau mati waktu itu," tuturnya.

"Saya cuma bisa berdoa, baca salawat sama azan, saya pasrah sama Allah SWT."

"Alhamdulillah saya diberi keselamatan karena Allah," kata Lasiati.

Lasiati mengatakan, saat berlindung di dalam rumah ia juga mendengar hujan batu berukuran sedang mengenai genteng.

Salah satu hal yang dilakukan oleh Lasiati agar bisa bertahan hidup saat berlindung adalah menggunakan mukena sebagai masker agar bisa bernapas.

Dalam musibah bencana alam ini, Lasiati kehilangan delapan anggota keluarganya, dua ditemukan meninggal, sedangkan enam lainnya tidak diketahui keberadaannya. (TribunWow.com/Anung)

Baca artikel lain terkait

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Gunung Semeru MeletusGunung SemeruErupsiPengungsiLumajang
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved