Liga 1
Nasib Dejan Antonic dan Arthur Irawan di PSS Sleman Segera Ditentukan setelah Seri Kedua Liga 1 2021
Persoalan di tubuh PSS Sleman nampaknya masih belum selesai meski sudah mengganti Direktur Utama Marco Gracia Paulo.
Editor: Elfan Fajar Nugroho
Meja dan kursi sudah disetting untuk agenda makan bersama pihak Bupati Sleman dengan pemain dan manajemen PSS Sleman.
Makanan untuk disantap juga sudah terhidang di meja prasmanan. Botol minum dan beberapa buah-buahan juga sudah disiapkan di masing-masing meja.
Sementara petugas catering yang menyiapkan makan prasmanan tampak hanya berbicara santai satu sama lain, karena keperluan makan sudah disiapkan sejak pukul 09.00 WIB kemarin.
Kemudian petugas keamanan dari pihak Kepolisian dan Satpol PP juga tampak berjaga untuk ikut mengawal kedatangan PSS Sleman di Rumah Dinas.
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, pun kemudian berinisiatif untuk menanyakan tentang perkembangan pembicaraan di Solo kepada Andy Wardhana dan Yoni melalui sambungan telepon.
"Namun, mereka tidak bisa dihubungi," kata Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo.
Mengenai polemik di PSS Sleman maupun internal manajemen, Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, mengaku sama sekali tidak punya hak lantaran sudah sepenuhnya menjadi wewenang PT PSS.
"Sebenarnya bupati tidak punya hak apa-apa. Akan tetapi, suporter PSS Sleman merupakan warga saya. Sebagai bupati, saya akhirnya turun tangan agar situasi di Kabupaten Sleman kondusif," tegasnya. (TRIBUNJOGJA.COM/ HAN/TSF)
Baca Berita Terkait Liga 1 Lainnya
Artikel ini telah tayang di TribunJogja dengan judul Persik Kediri Bantah Tertarik Datangkan Arthur Irawan dari PSS Sleman