Liga 1
Bukan Super Elja, Ini Julukan Baru PSS Sleman dari BCS dan Slemania seusai Menang 2-1 Kontra Borneo
Brigata Curva Sud (BCS) dan Slemania kompak memberikan julukan baru untuk PSS Sleman seusai menang atas Borneo FC 2-1.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Rekarinta Vintoko
Gol pertama Irfan Jaya tercipta di menit 45+1 melalui sepakan plessingnya dari dalam kotak penalti yang sukses menghujam keras ke sudut kiri gawang Borneo FC.
Berkat gol indah Irfan Jaya tersebut, PSS Sleman sukses unggul sementara atas Borneo FC di babak pertama.
Di menit ke-58, PSS Sleman harus puas gawangnya dikoyak oleh seorang Francisco Torres.
Baca juga: Bantahan Manajemen Persik Kediri soal Kedatangan Arthur Irawan dari PSS Sleman, Pilih Lakukan Ini
Baca juga: Beda dengan Arthur Irawan di PSS, Gelandang PSIS Finky Pasamba Justru Banjir Dukungan
Torres tak menyianyiakan peluang sepakan penalti yang didapatkan oleh Borneo FC menyusul pelanggaran yang dilakukan oleh Arthur Irawan.
Tersengat dengan gol balasan Borneo FC, PSS Sleman kembali berhasil mencatatkan gol kedua yang kembali lagi dicetak oleh seorang Irfan Jaya di menit ke-61.
Irfan Jaya yang sukses mendapatkan bola skrimits di depan gawang Borneo FC tanpa ampun melesatkan sepakan keras yang kembali mengoyak gawang Pesut Etam untuk kedua kalinya pada laga tersebut.
Dengan dua brace dari Irfan Jaya pada laga kontra Borneo FC, PSS Sleman sukses menundukkan Pesut Etam dengan skor 2-1.
Berkat kemenangan itu, PSS Sleman kini sukses meraup 11 poin dari 10 laga.
Dengan rincian 3 kali menang, 2 imbang dan 5 kali kekalahan.
PSS Sleman Resmi Berhentikan Marco Gracia Paulo
Direktur Utama PSS Sleman, Marco Gracia Paulo resmi diberhentikan dari jabatannya usai Laskar Super Elja kembali menelan kekalahan di Liga 1 2021 atas Bali United.
Laga PSS Sleman vs Bali United berakhir dengan kemenangan Laskar Serdadu Tridatu atas Super Elja 2-0 di Stadion Manahan, Solo, Rabu (27/10/2021).
Dikutip TribunWow.com dari laman resmi klub PSSleman.id, pemberhentian Marc Gracia Paulo dari jabatan Direktur PT Putra Sleman Sembada (PSS) bebarengan dengan beberapa direksi lainnya.
Bahkan diberhentikannya Marco Gracia juga telah berdasarkan dengan Akta Notaris Nomor 49 tanggal 26 Oktober 2021 yang dibuat oleh Notaris Martina S.H.
Dengan diberhentikannya Marco Gracia dari kursi Direktur PT Putra Sleman Sembada (PSS), satu dari 3 poin tuntutan Slemania dan Brigata Curva Sud telah terpenuhi.