Breaking News:

Terkini Internasional

Alami Krisis Serius, Facebook Putuskan Ganti Nama Perusahaan Induk Jadi Meta, Sempat Tuai Kritik

Facebook mengubah nama perusahaan induknya menjadi meta, di tengah krisis serius seusai mantan karyawannya membocorkan informasi rahasia pada parlemen

Penulis: Alma Dyani Putri
Editor: Atri Wahyu Mukti
YouTube/Meta
Facebook mengumumkan perubahan nama perusahaan induknya menjadi Meta, di tengah krisis serius seusai mantan karyawannya membocorkan informasi rahasia pada parlemen AS, Kamis (28/10/2021). 

Hal itu dilakukan untuk mengatasi kritik yang menyebut raksasa teknologi itu telah melanggar privasi, menyediakan tempat untuk informasi yang salah dan merusak kesejahteraan kaum muda.

Dilansir dari Business Insider, perusahaan akan memulai perdagangan di bawah ticker saham baru MVRS pada 1 Desember, kata Facebook dalam siaran persnya.

CEO Mark Zuckerberg pertama kali mengumumkan secara terbuka pada Juli lalu, bahwa dia ingin Facebook menjadi “perusahaan metaverse pada akhirnya.” 

Pekan lalu, perusahaan mengatakan akan mempekerjakan 10 ribu orang di seluruh Eropa secara khusus untuk membangun proyek metaverse-nya.

Terlepas dari laporan bahwa perusahaan akan menjalani restrukturisasi besar, yang berpotensi mirip dengan Alphabet dan Google, tetapi Facebook mengatakan struktur perusahaannya tidak berubah.

Pelaporan keuangannya sekarang akan dipecah menjadi dua segmen operasi, yakni Reality Labs dan Family of Apps-nya.

Meskipun terdapat beberapa kritik, tetapi para ahli juga menyebut bahwa keputusan untuk menekankan metaverse adalah langkah pemasaran yang ‘jenius’.

Namun, tak dipungkiri perusahaan tidak sepenuhnya bebas dari masalah yang telah menyebabkan reaksi publik yang begitu luas.

Dikutip dari Reuters, metaverse adalah istilah yang diciptakan dalam novel dystopian "Snow Crash" tiga dekade lalu dan sekarang menarik perhatian di Silicon Valley.

Itu merujuk pada gagasan tentang dunia virtual bersama yang dapat diakses oleh orang-orang yang menggunakan perangkat berbeda.

"Saat ini, merek kami terkait erat dengan satu produk sehingga tidak mungkin mewakili semua yang kami lakukan hari ini, apalagi di masa depan," kata Zuckerberg.

Pada Kamis (28/10/2021), perusahaan meluncurkan tanda baru di kantor pusatnya di Menlo Park, California, menggantikan logo ibu jari "suka" dengan bentuk infinity biru. (TribunWow.com/Alma Dyani P)

Berita terkait Facebook lain

Tags:
FacebookKaryawanVirtualMark Zuckerberg
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved