Pembunuhan di Subang
Pelaku Kasus Subang Masih Berkeliaran, Warga Ngaku Ketakutan dan Khawatir jadi Sasaran Selanjutnya
Sudah lebih dari dua bulan berlalu, polisi belum berhasil mengungkap sosok pembunuh Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Mohamad Yoenus
"Jadi Gogo dan Dadan inilah yang pertama mengetahui bahwa ada kaki di dalam bagasi," ungkap Indra, dikutip dari TribunnewsBogor.com, Minggu (24/10/2021).
Baca juga: Alasan Keluarga Minta Yoris dan Danu Pakai Pengacara di Kasus Subang: Ada Hal yang Tidak Mengenakkan
Baca juga: Kesaksian Orang Terakhir yang Bertemu Tuti dan Amalia sebelum Pembunuhan Subang, Mengaku Syok
Saat itu, kaki Tuti disebutnya tersembul ke luar jendela mobil.
Sedangkan jasad Amalia berada di bawah jasad Tuti.
"Saya lemas langsung, karena saya hafal sekali kalau itu kaki ibu Tuti," ungkapnya.
"Maklum dari kecil saya diurus beliau, jadi saya hafal betul kalau itu kaki beliau."
Indra melanjutkan, saat itu Yosef langsung diberi tahu soal keberadaan jasad kedua korban.
Melihat kondisi korban, kakak-kakak Tuti langsung menangis histeris di TKP.
"Uwa Lilis nangis, uwa Yeti datang, mereka menanyakan Amel," katanya.
Saat itu, polisi masih mencari-cari keberadaan Amalia.
Tak disangka, ternyata Amalia berada di bawah tubuh Tuti.
"Ketika tim inafis Polres datang, mereka mengidentifikasi mobil Alphard. Nah di sanalah baru kita tahu. Amalia Mustika Ratu ada di dalam (bagasi)."
Sempat Kedatangan Tamu
Yosef (55) membeberkan kesaksian terkait kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) di Subang, Jawa Barat.
Dilansir TribunWow.com, kesaksian tersebut diungkap Yosef saat diperiksa untuk ke-14 kalinya di Polres Subang.
Di hadapan penyidik, Yosef menceritakan kejadian di malam pembunuhan istri dan anaknya, tepatnya pada 17 Agustus 2021 lalu.