Pembunuhan di Subang
Danu Ngaku Disuruh Bantu Polisi di TKP Tewasnya Tuti dan Amalia, Kenyataannya Berbeda
Sempat heboh pengakuan Danu membantu polisi di TKP sehingga jejaknya berserakan di TKP.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
Danu mengiyakan pada saat itu dirinya sempat memegangi mobil Alphard yang ada di TKP, bahkan ikut masuk.
"Itu disuruh sama polisi. Sama pihak kepolisian ikut, tadinya Danu juga enggak mau ikut tapi ikut aja, nurut. Ada polisi sama sopir polisi," papar Danu blak-blakan.
Danu bercerita, saat itu hanya dirinya yang tidak memakai sarung tangan, sedangkan aparat kepolisian semua menggunakan sarung tangan.
Ia tidak menyangka jika hal itu akan menyebabkan dirinya dicurigai.
"Enggak kepikiran, namanya juga inget terus (ke Tuti dan Amalia) jadi ikut aja, ke dalam mobil ikut," kata Danu.
Danu menyampaikan, dirinya turut diminta polisi untuk membersihkan kamar mandi di TKP.
"Disuruh bersihin bak mandi, 'Nu kadieu heula (kesini dulu) bersihan ceunah ini, keruk weh airnya, dikuras," kata dia.
Danu bercerita, saat itu dirinya sempat menolak membersihkan kamar mandi namun aparat polisi saat itu tidak mau membersihkan bak.
Aktivitas Terakhir Danu
Selama kasus ini berlangsung, Yosef selaku suami Tuti sempat mengungkit nama Muhammad Ramdanu alias Danu yang ia sebut memiliki akses masuk ke tempat kejadian perkara (TKP) serta kerap bertamu di waktu malam.
Berdasarkan pengakuan Danu, dirinya memang cukup lama menghabiskan waktu bersama Tuti dan Amalia.
Dikutip TribunWow.com dari TribunnewsBogor.com, Rabu (22/9/2021), Danu bercerita ia sempat bertemu Tuti dan Amalia serta keluarganya pada 17 Agustus 2021.
Baca juga: Selidiki Rekening Korban Kasus Subang, Polisi Ternyata Tak Cuma Hadirkan Yosef tapi Juga Pihak Ini
Danu bercerita, pada siang hari ia sempat bertamu ke TKP untuk menghampiri Amalia.
Kala itu dirinya dimintai tolong oleh Yoris untuk membeli alat kantor.
Danu lalu meminta uang untuk berbelanja kepada Amalia.