Sempat Nangis Telepon Anak, Ibu Tewas Dianiaya Suami Siri karena Main TikTok, Begini Kronologinya

TRIBUNWOW.COM - Seorang ibu rumah tangga asal Ponorogo, Jawa Timur, bernama Djasmi (46), meregang nyawa di tangan suami sirinya, IA.

Dilansir TribunWow.com, Djasmi ditemukan tewas bersimbah darah di rumah semi permanen di Jalan Wismo Tirto Agung Asri Kav 4, Kelurahan Gunung Anyar Nomor 98, Surabaya.

Diduga pembunuhan sadis itu dipicu rasa cemburu suami siri korban.

Sang suami cemburu karena sering melihat korban membat konten TikTok dan dikomentari banyak lelaki.

Dugaan tersebut diungkap anak korban, Septria Pratama.

Septria juga merupakan orang pertama yang menemukan jasad ibunya.

"Dugaan saya cemburu. Karena ibu sering bikin konten di Tiktok," kata Septria, dikutip dari SURYA.co.id, Sabtu (16/10/2021).

Baca juga: 4 Fakta Suami di Surabaya Bunuh Istri karena Konten TikTok, Sosok Pelaku Diungkap Anak Tiri

Baca juga: Marah saat Dinasihati Jangan Main TikTok, Istri di Surabaya Dibunuh Suaminya

Septria kemudian membongkar sifat asli sang ayah tiri.

Menurutnya, ayah tirinya selama ini merupakan sosok pendiam dan tak pernah menunjukkan kemarahan di hadapan keluarga.

"Tidak pernah marah sebelumnya. Cek cok juga biasa saja. Tidak pernah sampai mukul," ujarnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, Kompol Mirzal Maulana membenarkan pernyataan Septria.

Ia mengatakan pembunuhan itu dipicu rasa cemburu suami siri korban.

"Dugaannya cemburu. Korban membuat konten sehingga menarik laki-laki lain atau netizen untuk berkomentar," ungkap Mirzal.

"Dugaannya hal itu menjadi pemicu pelaku menganiaya korban hingga meninghal dunia."

Saat korban tergeletak bersimbah darah, pelaku meninggalkan sang istri begitu saja.

Pelaku kemudian melarikan diri.

"Pelaku melarikan diri, sudah kami dapat di mana lokasinya. Saat ini tim Unit Jatanras tengah mengejar pelaku," ungkapnya.

"Ada luka pada bagian pelipisnya,lalu bagian kepala belakang hingga kukitnya mengelupas. Diduga korban kehabisan darah yang berakibat meninggal dunia."

Korban diduga dihabisi menggunakan batang besi hingga terluka parah di kepala.

Baca juga: Dihajar Suami karena Terus Main TikTok, Ibu di Surabaya Tewas di Pelukan Anak, Sempat Bilang Begini

Baca juga: Istri Tewas Dibunuh Suaminya karena Sering Main TikTok, Pelaku Muak Korban Sering Buat Konten Begini

Mengeluh Tak Kuat

Sehari-hari korban tinggal bersama suami siri dan anaknya, Septria.

Sebelum ditemukan tewas, korban sempat menelepon Saptria yang saat itu tengah bekerja.

"Ibu menikah sama bapak sudah sepuluh tahun. Nikah siri. Saat kejadian saya sempat ditelepon sama ibu, sambil menangis bilang tidak kuat lagi," jelas Septria.

Septria langsung pulang seusai mendapat telepon korban.

Sesmapainya di rumah sekira pukul 10.40 WIB, ia mendapati kediamannya sudah dikunci dari luar.

Ia pun mendobrak pintu rumah dan mendapati korban sudah dalam kondisi sekarat.

"Ibu saya sempat saya angkat dan masih ada nafasnya. Lalu tidak lama, ibu meninggal dunia dipelukan saya," kata Septria.

Menyerahkan Diri di Nganjuk

Setelah menghabisi korban, IA kabur menaiki bus menuju Nganjuk, Jawa Timur.

Namun setibanya di Nganjuk, IA berubah pikiran dan langsung menyeragka diri ke polisi.

"Dia turun dulu di Terminal (Nganjuk), kemudian melanjutkan naik bus lagi baru turun ke depan mako (Polsek Bagor), enggak kemana-mana," ungkap Kapolsek Bagor di Nganjuk.

"Awalnya kita tidak percaya dengan pengakuan, tapi melihat gelagat dia yang sangat menyesali perbuatannya kita laksanakan kroscek ke Polsek Rungkut."(TribunWow.com)

Baca artikel lain terkait

Artikel ini telah diolah dari Surya.co.id dengan judul Wanita Ponorogo Dihabisi di Surabaya karena Konten TikTok, Komentar Netizen Cowok Buat Suami Kalap, dan Wanita Ponorogo Dihabisi di Surabaya karena Konten TikTok, Komentar Netizen Cowok Buat Suami Kalap