Pembunuhan di Subang
Hampir 2 Bulan Berlalu, Ini Pengakuan Yoris soal Anaknya yang Terus Cari Keberadaan Tuti dan Amalia
Anak kandung Tuti Suhartini (55), Yoris (34) mengungkap perubahan sifat anaknya seusai pembunuhan di Subang, Jawa Barat, terjadi.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Lailatun Niqmah
Keduanya bertemu saat proses pencetakan rekening koran atau rekening bank atas nama Amalia, Selasa (12/10/2021).
Pencetakan rekening koran tersebut merupakan upaya polisi melihat aliran dana yang mungkin berkaitan dengan kasus pembunuhan di Subang.
Untuk diketahui, Tuti dan Amalia ditemukan tewas di dalam bagasi mobil Alphard yang terparkir di rumahnya di Dusun Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalancagak, Subang, Jawa Barat, 18 Agustus 2021 lalu.
Baca juga: Cari Petunjuk Baru Kasus Subang, Polisi Periksa 54 Saksi hingga Coba Bongkar Rekening Korban
Baca juga: Merasa Disudutkan di Kasus Subang, Begini Cara Mimin dan Yosef Hadapi Opini Publik dan Asumsi Liar
Setelah hampir dua bulan berlalu, polisi akhirnya memeriksa rekening bank atas nama Amalia.
Saat pencetakan rekening korban tersebut, Yoris dan Yosef hanya bertemu sebentar.
Tak diketahui apakah ada percakapan di antara keduanya setelah sebulan lebih saling tuduh soal kasus Subang.
"Kami diminta untuk menguruskan rekening, rekeningnya Bu Tuti serta Amalia tapi saat ini ada beberapa persyaratan yang masih harus kami penuhi," ungkap kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat, dikutip dari TribunJabar.id, Selasa (12/10/2021).
"Dan kami mengetahui informasi persyaratan-persyaratan."
Namun karena persyaratan yang kurang, proses pencetakan rekening koran milik Amalia belum dapat dilakukan.
Menurut Rohman, pencetakan rekening koran Amalia merupakan agenda penyelidikan lanjutan oleh kepolisian.
"Ini untuk kepentingan penyidikan bukan kepentingan kami, kan kalo bank setelah orangnya meninggal lebih baik kan ditutup rekeningnya," ungkapnya.
"Mudah-mudahan ini jadi petunjuk dari penyidikan pihak kepolisian, dari rekening korannya nanti apa ada perputaran atau ada transaksi ke mana saja ke siapa saja itu, kan, bisa diketahui."
Yoris dan Yosef Gagal Bertemu
Kepala Desa Jalancagak sekaligus keluarga korban pembunuhan di Subang, Indra Zainal Alim, menyatakan masih punya keinginan mempertemukan Yoris (34) dan Yosef (55).
Indra Zainal mengaku rencananya mempertemukan keduanya sempat gagal karena ketidakhadiran Yosef pada Senin (4/10/2021) lalu.