Liga 1
Kondisi Memprihatinkan, Eks Pelatih Persib Bandung dan Persija Jakarta Dideportasi dari Indonesia
Kabar cukup mengejutkan datang dari mantan pelatih Persib Bandung dan Persija Jakarta, Arcan Iurie.
Editor: Elfan Fajar Nugroho
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Kabar cukup mengejutkan datang dari mantan pelatih Persib Bandung dan Persija Jakarta, Arcan Iurie.
Arcan Iurie yang merupakan pelatih asal Moldova itu mengalami nasib yang memprihatinkan lantaran harus dideportasi keluar dari Indonesia.
Alasannya karena Arcan Iurie tidak mampu membayar denda overstay selama di Indonesia.
Baca juga: Jawaban Raffi Ahmad soal Tim Favorit Juara Liga 1 2021, Persija Jakarta atau Persib Bandung?
Baca juga: Kata Pelatih Bali United soal Pemain Persib Bandung yang Harus Diwaspadai di Pekan Ke-3 Liga 1 2021
Dikutip Bolasport.com dari Kompas, izin tinggal Arcan Iurie di Indonesia sudah kadaluarsa sejak 2019.
Arcan Iurie tak lagi sanggup membayar denda overstay karena kondisi keuangannya yang tidak baik.
Pelatih asal Moldova itu tak lagi mempunyai uang, selain karena tak punya penghasilan, dia juga sudah menghabiskan tabungannya untuk mengobati penyakit stroke yang sudah dideritanya sejak 2018.
Kondisi itu pun membuat Arcan Iurie tak bisa membayar denda overstay setelah 60 hari pascahabisnya masa berlaku Kartu Izin Tinggal Tetap (Kitap) miliknya.
Kepala Sub Seksi (Kasubsi) Penindakan Imigrasi Kelas 1 Non TPI Karawang, Adrian Nugroho, telah mengonfirmasi kabar pendeportasian Arcan Iurie dari Indonesia.
Menurut Adrian, Iurie telah melanggar pasal 78 ayat 3 Undang-Undang Nomor 6 tahun 2011 tentang Keimigrasian.
Sebagai sanksi, pihak keimigrasian harus mendeportasi dan menangkan mantan pelatih Persib Bandung itu.
Baca juga: Penjelasan Robert Alberts yang Harus Dipahami Bobotoh soal Winger Persib Bandung Febri Hariyadi
Baca juga: Doa Mohammed Rashid untuk Wonderkid Persib Bandung Beckham Putra, Bobotoh Singgung Performa Keduanya
"Arcan Iurie dideportasi dari Indonesia pada 16 Juli 2021 menggunakan pesawat Turkis Airlines dan transit di Istanbul, kemudian melanjutkan ke Moldova," kata Adrian ditemui di Kantor Imigrasi Kelas 1 Non TPI Karawang, Selasa (14/9/2021).
Selama ini, Iurie tinggal di Perumahan Graha, Desa Purwadana, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, dan sering bolak-balik ke Bandung.
Pelatih 56 tahun itu hidup dengan mengandalkan dukungan biaya dari istrinya yang berkewarganegaraan Indonesia.
"Dia disponsori istrinya warga sini. Pernah disponsori PSSI juga," kata Adrian.
Untungnya, Iurie tidak mendapat larangan masuk ke Indonesia seumur hidup.
