Coba Kabur dari Covid-19, 15 Warga Ditemukan di Truk Pendingin Vietnam

TRIBUNWOW.COM – Media pemerintah melaporkan 15 orang termasuk anak laki-laki berusia tujuh tahun ditemukan dalam truk berpendingin di Vietnam pada Senin (13/9/2021).

Dikutip dari Channel News Asia, mereka mencoba melarikan diri dari wilayah selatan Vietnam yang dilanda lonjakan kasus Covid-19.

Kepolisian provinsi Binh Tuan menemukan mereka pada Minggu (12/9/2021).

Baca juga: Seorang Pria Dianggap Sebarkan Virus Covid-19, Vietnam Jatuhkan Hukuman Pidana 5 Tahun

Baca juga: Vietnam Kembangkan Vipdervir Obat Herbal untuk Pasien Covid-19, Bahan Utamanya Banyak di Indonesia

Sebelumya, polisi mencurigai sebuah truk yang mencoba melewati pos pemeriksaan virus Covid-19 dalam perjalanannya ke utara, kata surat kabar online, Phap Luat di Kota Ho Chi Minh.

Polisi kemudian menemukan 15 orang berada di bagian belakang truk dengan kondisi sesak napas.

“Polisi sangat terkejut melihat 15 orang di belakang truk,” kata laporan itu.

“Beberapa dari mereka berkeringat dan menunjukkan gejala sesak napas,” tambahnya.

Pihak berwajib juga mengungkapkan jika para penumpang membawa sertifikat hasil tes Covid-19 negatif.

Seorang penumpang mengungkapkan mereka telah meminta pengemudi untuk mematikan sistem pendingin truk karena terlalu dingin.

 “Kami tahu itu adalah risiko besar dan sangat berbahaya untuk tetap berada di truk berpendingin yang tertutup, tetapi kami menghadapi risiko yang lebih tinggi jika kami terinfeksi virus,” kata laporan itu mengutip seorang pria yang bepergian dengan putranya berusia tujuh tahun.

Vietnam diketahui telah berjuang melawan gelombang keempat virus Covid-19 yang menyebar luas sejak April.

Puluhan juta orang diharuskan tinggal di rumah dan perjalanan domestik sebagian besar dilarang.

Kelompok yang terdiri dari 15 orang itu melakukan perjalanan puluhan kilometer dengan truk dari provinsi Dong Nai selatan, ungkap laporan itu.

Baca juga: Vietnam Terima Donasi 500 Ribu Dosis Vaksin Sinopharm Covid-19 dari China

Baca juga: Jadi Bahan Obat Herbal untuk Terapi Covid-19 di Vietnam, Kenali Manfaat Cengkeh bagi Kesehatan

Mereka mencoba untuk pergi ke daerah Vietnam tengah.

Provinsi Dong Nai selatan menjadi sebuah kawasan industri yang telah mencatat lebih dari 35 ribu kasus Covid-19 dan 320 kematian.

Penguncian total juga sudah dilakukan sejak awal Juli dan rumah sakit darurat didirikan untuk merawat puluhan ribu pasien terinfeksi.

Vietnam telah menangguhkan semua transportasi umum di darat dan udara dari selatan karena merupakan kawasan terparah pandemi di negara itu.

Dilaporkan sudah ada lebih dari 610 ribu kasus positif virus Covid-19 dengan lebih dari 11.400 kematian di Vietnam.

Sebelum lonjakan jumlah infeksi virus Covid-19 terjadi di Vietnam, negara itu telah menjadi salah satu yang sukses menangani virus Covid-19, dilansir dari Reuters.

Pemerintah menerapkan berbagai aturan pembatasan Covid-19, termasuk pengujian massal dan pelacakan orang-orang yang berkontak dengan penderita.

Pembatasan di perbatasan maupun karantina juga dilakukan dengan ketat.

Vietnam juga sempat menjatuhkan hukuman pidana lima tahun kepada seorang pria yang dituduh menyebarkan virus Covid-19 pada Senin (6/9/2021).

Pria itu dilaporkan melanggar aturan karantina Covid-19 dan menyebarkan virus itu ke orang lain hingga menyebabkan delapan orang positif terinfeksi dan satu di antaranya meninggal. (TribunWow.com/Alma Dyani P)

Berita terkait Vietnam lain