Kabar Tokoh
Dikecewakan Kopi Kenangan, Hotman Paris Siap Tempuh Jalur Hukum: Menuduh Saya Mengada-ada
Ritel minuman kopi kekinian bernama Kopi Kenangan mendapat peringatan langsung dari pengacara kondang Hotman Paris.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Atri Wahyu Mukti
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Ritel minuman bernama Kopi Kenangan mendapatkan teguran dari pengacara ternama Hotman Paris Hutapea yang menuntut adanya klarifikasi.
Hotman menyatakan jika dalam waktu tiga hari Kopi Kenangan tidak mau memberikan klarifikasi, maka pengacara berdarah Batak itu siap melawan Kopi Kenangan lewat jalur hukum.
Peringatan itu disampaikan oleh Hotman lewat akun Instagram-nya @hotmanparisofficial, Jumat (13/8/2021).
Baca juga: Hotman Paris Sebut Asisten Pribadinya Matre hingga Bandingkan dengan yang Lain: Mau Lagi Sayang?
Baca juga: Biaya PCR di India Hanya Rp 97 Ribu saat di Indonesia Capai Rp 900 Ribu, Hotman: Kapan Dibuat Murah?
"Saran Hotman Paris kepada para penikmat minuman kekinian," kata Hotman.
"Kalian harus waspada terhadap brand yang namanya Kopi Kenangan," ujarnya.
Meskipun meminta warganet untuk waspada, Hotman belum menjelaskan secara detail ada masalah apa sebenarnya antara dirinya dan pihak Kopi Kenangan.
"Kenapa? Mereka tidak percaya bahwa saya sangat dikecewakan," kata Hotman.
"Mereka menuduh saya mengada-ada," sambungnya.
Hotman mengatakan, saat ini dirinya telah membentuk tim kuasa hukum untuk melawan Kopi Kenangan yang dipimpin oleh asisten pribadinya.
"Tenang pak tenang, kita somasi saja, entar stroke lho," kata wanita yang merupakan aspri Hotman.
Hotman memberikan tenggat waktu tiga hari agar Kopi Kenangan segera memberikan klarifikasi.
"Pokoknya saya akan menempuh upaya hukum sesuai dengan Undang-Undang perlindungan konsumen," kata Hotman.
"Kalau dalam tiga hari, Kopi Kenangan tidak mengklarifikasi kepada Hotman, maka Hotman akan membawa ini ke ranah hukum."
"Hati-hati Kopi Kenangan," tegasnya.
Baca juga: Hotman Paris Ragu Dinar Candy Pantas Dijadikan Tersangka: Kalau di Bali Itu Belum Pornografi
Sementara itu, pihak Kopi Kenangan juga belum memberikan penjelasan secara detail mengenai persoalan ini.
