Terkini Daerah
Teka-teki Kematian Janda Terapis Bekam di Bekasi, Hasil Autopsi Korban Dibunuh dengan Cara Begini
Hasil autopsi jasad RSJ, janda terapis bekam yang mayatnya ditemukan di kolong Tol Jatikarya menunjukkan bahwa korban dibunuh dengan cara sadis.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Kematian seorang janda terapis bekam yang ditemukan tewas di kolong tol Jatikarya, Bekasi, masih menjadi misteri.
Dilansir TribunWow.com, korban wanita berinisial RSJ ditemukan dengan kondisi setengah terkubur di wilayah Kampung Cimantin RT 01 RW 07 di Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, Jumat (6/8/2021) lalu.
Korban diketahui tinggal di Perumahan Pulogebang Indah, Blok J XI/10 RT 003/011 Kelurahan Pulogebang, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.

Baca juga: Fakta Baru Kasus Pembunuhan 2 Wanita oleh Aipda Roni, 1 Korban Berusia 13 Tahun Dirudapaksa
RSJ diduga menjadi korban pembunuhan setelah pamit pergi membekam dua hari sebelumnya.
Kepastian tersebut didapat setelah hasil autopsi sementara yang dilakukan di Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati sudah keluar.
Kanit Reskrim Polsek Jatisampurna. Iptu Valerij Lekahena mengatakan, korban mendapatkan luka di bagian kepala dan wajah.
RSJ juga mengalami luka akibat dibekam dengan cara mulut disumpal.
"Hasil autopsi sementara itu menunjukkan korban dibekap, mulutnya itu disumpal," kata Valerij dikutip dari TribunJakarta, Rabu (11/8/2021).
Baca juga: Fakta Temuan Mayat Perempuan Terbungkus Kardus dan Terikat Tali di Cakung, Diduga Korban Pembunuhan
Baca juga: Tersangka Pembunuhan Berantai di Sintang Tunjukkan Sikap Aneh, Alami Kondisi Begini sejak Ditangkap
Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan seksual pada jasad korban.
Selain itu, korban juga tidak sedang dalam kondisi hamil seperti dugaan sebelumnya.
"Diduga mati lemas, tidak ditemukan cairan mani, jadi tidak ada pemerkosaan, juga tidak disebutkan korban dalam keadaan hamil," tegasnya.
Valerij melanjutkan, jenazah korban saat ini sudah diserahkan ke pihak keluarga.
"Orangtua korban datang ke polsek setelah dikonfirmasi benar anggota keluarganya, lalu langsung diarahkan ke RS Polri untuk diserahkan jenzah agar dapat dikuburkan," terangnya.
Motor Ditemukan di Stasiun Cakung
Iptu Valerij mengatakan, motor korban sudah ditemukan anggota Resmob Polda Metro Jaya di penitpan parkiran Stasiun Cakung, Jakarta Timur.
Hal itu menjadi bahan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kasus dugaan pembunuhan tersebut.
"Kita lihat ada kunci motornya di situ (lokasi penemuan), ternyata kemarin soren baru kita ada informasi motornya ditemukan di Stasiun Cakung, dititipkan di situ," kata Valerij, Senin (9/8/2021).
Hingga saat ini polisi masih berupaya melakukan penyelidikan.
Aparat gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Bekasi Kota dan Polsek Jatisampurna dikerahkan bersama guna mengungkap pelaku.
"Saat ini kita masih lakukan penyelidikan gabung dari Polda, Polres, Polsek," jelasnya.
Sejauh ini, baru ada tiga saksi yang diperiksa.
Di antaranya adalah orangtua korban, orang yang pertama kali menemukan mayat, dan saksi yang sempat mendengar suara teriakan.
Baca juga: 3 Fakta Pembunuhan TKW di Taiwan, Status Hubungan hingga Korban Berniat Bantu Pelaku Belajar
Sempat Pamit dan Cium Tangan sang Ayah
pihak keluarga berharap pelaku pembunuhan RSJ cepat tertangkap.
Pihak keluarga melalui ayah korban, Sumaryanto berharap segera ada titik terang atas kasus ini.
"Iya saya sangat senang sekali aparat kita bertindak cepat. Mudah-mudahan segera terungkap dan saya akan senang sekali jika terungkap," kata Sumaryanto kepada awak media, Minggu (8/8/2021).
Sumaryanto menceritakan bila bungsu dari dua bersaudara itu pamit untuk bekerja sebagai terapis bekam pada Rabu (4/8/2021) pagi.
Baca juga: Fakta Pembunuhan Nenek, Kakek, dan Cucu 9 Tahun di Sintang, Bermula dari Sakit Hati Disebut Miskin
"Izinnya mau kerja, sempat salim juga sama saya. Lalu saya pesan untuk hati-hati, jangan lupa berdoa dan pulangnya jangan malam-malam. Memang kadang-kadang itu dia pulang malam," lanjutnya.
Namun, hingga sehari berselang anaknya tak kunjung kembali ke rumah dan pesan singkat Sumaryanto sejak Kamis (5/8/2021) pagi tak kunjung dibalas.
Selanjutnya, pada hari Jumat (6/8/2021) kediamannya didatangi pihak kepolisian dan ia diajak ke rumah sakit untuk memastikan korban merupakan anaknya.
"Sorenya ada polisi berpakaian preman ke sini, malamnya saya ke rumah sakit untuk cek. Ya betul itu keluarga saya, anak saya betul. Ciri-cirinya sudah benar," ungkapnya. (TribunWow.com/Rilo)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Misteri Kematian Wanita Terapis Bekam Jasadnya Setengah Terkubur, Motor Ditemukan dan Luka di Mulut, Polisi Temukan Sepeda Motor Milik Wanita Terapis Bekam yang Jasadnya Ditemukan Setengah Terkubur dan Polisi Pastikan Jasad Wanita Ditemukan di Kolong Tol Jatikarya Bekasi Tidak Dalam Kondisi Hamil