Breaking News:

Virus Corona

Cukup Isolasi Mandiri Sesuai Anjuran, Lakukan Tes Covid-19 Mandiri Bisa Bahaya, Simak Risikonya

Pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri cukup menjalani isolasi selama 10 hari jika mereka tidak memiliki gejala. 

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Tribunnews/Jeprima
Petugas medis mengambil sampel cairan dari bagian belakang hidung dan tenggorokan penumpang KRL saat melakukan kegiatan tes swab di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Selasa (5/5/2020). Tes swab mandiri bisa berbahaya bagi kesehatan diri sendiri dan orang lain. 

2. Cereda Hidung

Melakukan tes usap juga bisa menyebabkan mimisan atau pendarahan yang terjadi di area usap. 

Jika terjadi mimisan, faktor risiko penolong dari paparan Covid-19 juga harus diperhatikan.

Selain itu risiko fatal juga bisa terjadi jika yang melakukan tes Covid-19 tidak melakukannya dengan benar. 

Alat swab bisa patah dan tertinggal di lokasi usab dan bisa menyebabkan permasalahan yang serius. 

 3. Pembuangan Limbah

Hal yang menjadi risiko juga adalah terkait pembuangan limbah alat tes swab antigen

"Kalau kita buang di tempat sampah jika pekerja pengambil sampah itu ambil, kan kita terbayang bisa tertular kemana itu ya," jelasnya. 

Dia menjelaskan juga bahwa tes swab antigen Covid-19 secara mandiri atau tanpa bantuan tenaga kesehatan sangat tidak disarankan bagi siapapun.

Karena selain bisa membahayakan diri sendiri, melakukan tes swab mandiri juga bisa berbahaya bagi orang lain.

Simak tayangan lifestyleOne selengkapnya di:

 (Tribunwow.com/Afzal Nur Iman)

Baca Artikel Terkait Isolasi Mandiri Lainnya

Sumber: TribunWow.com
Tags:
isolasi mandiriCovid-19swab antigenVirus Coronahidung
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved