Terkini Daerah
Bukan Hamil, Jasad Wanita yang Terkubur di Kolong Tol Perutnya Membesar Gara-gara Ini
Jasad seorang wanita berinisial RSJ (33) ditemukan dalam kondisi setengah terkubur di kolong tol di Bekasi.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Pihak kepolisian sampai saat ini masih terus mendalami kasus tewasnya wanita berinisial RSJ (33) yang ditemukan dalam kondisi setengah terkubur tanah di sebuah lahan kosong di kolong Tol Jatikarya, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (6/8/2021).
Korban yang tewas dibunuh seusai dirampok itu awalnya diduga tengah mengandung atau hamil.
Namun berdasarkan hasil pendalaman polisi, dipastikan korban saat itu tidak sedang hamil.
Baca juga: Akses Data Rahasia Lab Wuhan, Intelijen AS Pelajari Asal-usul Penyebab Wabah Covid-19
Baca juga: Utang demi Obati Anak, Nenek di Bogor Serahkan 2 Cucunya untuk Jaminan saat Tak Mampu Lunasi
Dikutip TribunWow.com dari WARTAKOTAlive.com, hal itu disampaikan oleh Kapolsek Jatisampurna Iptu Santri Dirga, Senin (9/8/2021).
Menurut hasil pemeriksaan polisi, jasad korban terutama di bagian perut membesar lantaran jenazah sudah mengalami proses pembusukkan.
"itu karena mungkin efek meninggalnya sudah lebih dari 24 jam, jadi organ dalam bengkak, terlihat hamil, padahal enggak," ujar Dirga.
Jasad korban saat ini telah dibawa pulang oleh pihak keluarga dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
Pihak kepolisian menduga ada kemungkinan korban masih hidup seusai dirampok dan dikeroyok oleh sekelompok begal.
Dikutip TribunWow.com dari WARTAKOTAlive.com, menurut keterangan keluarga, korban terakhir pamit pergi ke luar rumah pada Rabu (4/8/2021).
Saat pergi ke luar, korban berangkat membawa motor lengkap dengan peralatan bekam.
Baca juga: TKW Asal Indramayu Tewas Mengenaskan di Taiwan, Ternyata Dibunuh Mantan Pacar, Ini Motifnya
Kala itu korban pamit pada pagi hari, namun tak juga kembali hingga Jumat (6/8/2021).
Korban saat itu pamit karena ada seorang pelanggan yang memesan jasa bekamnya.
Pihak kepolisian menduga kuat korban dibegal karena barang-barang berharga milik korban tidak ditemukan.
"Motor beserta ponsel korban tidak ada di dekat lokasi penemuan jasad, belum ketemu. Diduga korban pembunuhan," tutur Kapolsek Jatisampurna, Iptu Santri Dirga, Sabtu (7/8/2021).
Tim Identifikasi dari RS Polri Kramat Jati menemukan terdapat luka bekas hantaman benda tumpul di bagian kepala dan wajah wanita berinisial RSJ (33) tersebut.