Terkini Daerah
3 Bocah Sadis Bunuh Rekannya, Korban Diajak Mabuk lalu Dihabisi di Warung Kosong, Ini Kronologinya
WSA ditemukan tewas mengenaskan dengan badan penuh luka di Pasar Hewan Lumajang, 22 Juli 2021 lalu.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Atri Wahyu Mukti
Pembunuhan ini dilakukan ketiga remaja itu demi memiliki motor korban yang telah dimodif racing.
"Untuk motif sementara keinginan pelaku menguasai barang milik korban," jelasnya.
Eka menceritakan, para pelaku meninggalkan korban begitu saja di lokasi kejadian.
Motor serta ponsel korban pun dirampas para pelaku.
Hingga akhirnya korban ditemukan warga yang tengah bersepeda pada 23 Juli 2021.
Awal Terungkap
Kasus ini semula dianggap misterius karena tak ada saksi di lokasi kejadian.
Namun belakangan terungkap ada rekan korban berinisial HW yang melihat WSA berkeliling bersama pelaku.
Polisi akhirnya melakukan penelusuran dan menemukan motor korban di rumah AK.
Ternyata sebelum ditangkap, para pelaku sempat kembali pesta miras menggunakan uang hasil penjualan ponsel korban.
"Mereka menjual handphonenya seharga Rp 450 ribu."
"Mereka disangkakakan melanggar Pasal 80 UURI No 17 tahun 2016 dan Pasal 365 dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara."
Baca juga: Terungkap Motif Pelaku Mutilasi terhadap IRT di Banjarmasin, Korban Sempat Ajak Pelaku Berbelanja
Kondisi saat Ditemukan
Dikutip dari Suryamalang.com, warga yang tengah bersepeda tak sengaja melihat ceceran darah di lokasi kejadian.
Ia pun kaget saat melihat korban dalam kondisi terlentang dan terluka parah di kepala.